GridKids.id - Manusia saling berkomunikasi dengan cara berbicara, Kids. Namun, bagaimana dengan kucing, ya?
Setiap makhluk hidup punya caranya sendiri untuk berkomunikasi, begitu juga kucing.
Uniknya, mereka enggak cuma berkomunikasi dengan suara, lo, tapi juga dengan bahasa tubuh.
Baca Juga: Kucingmu Suka Ingin Ikut Masuk ke Kamar Mandi? Ternyata 3 Hal Ini Bisa Jadi Penyebabnya
Wah, memang bagaimana saja cara mereka berkomunikasi, ya?
Lalu, apakah benar kalau kucing cuma mengeong pada manusia dan enggak dengan kucing lain?
Penasaran, kan? Yuk, kita cari tahu!
Mengeong
Kucing dewasa biasanya berkomunikasi dalam jarak pendengaran yang enggak bisa didengar manusia.
Tepatnya, mereka berkomunikasi dalam spektrum ultrasonik.
Namun, ternyata kucing juga mengeong terhadap satu sama lain, lo. Hal ini dilakukan oleh anak kucing.
Mereka mengeong untuk berkomunikasi dan meminta makan pada induknya. Hal ini sama seperti kucing kita yang mengeong saat lapar.
Mendengkur
Mendengkur adalah tanda kalau kucing merasa nyaman, disayang, dan rileks.
Tanda ini juga sering digunakan oleh anak kucing untuk memberi tahu induknya tentang kebutuhannya.
Mendesis
Kalau kucing mendesis, itu berarti mereka merasa terganggu, ketakutan, atau enggak nyaman.
Selain itu, komunikasi ini juga bisa berfungsi sebagai cara untuk membuat batasan antar sesama kucing.
Saat mendesis, itu artinya kucing mencoba menakut-nakuti sesuatu karena takut atau sedang meminta jarak yang lebih jauh.
Sering kali, kucing akan menggeram sebelum mendesis sebagai cara untuk membuatnya didengar.
Bahasa Tubuh
Telinga yang keluar ke samping dan didorong ke belakang sampai sejajar kepala adalah tanda kucing ketakutan.
Bahasa tubuh yang kaku, terutama di bagian punggung dan bahu juga merupakan tanda rasa takut pada kucing lain.
Ekor yang bergerak cepat biasanya menandakan kucing ketakutan dan merasa cemas.
Sedangkan ekor yang terangkat tinggi di atas tubuh, hampir melengkung ke depan ke arah kepala adalah tanda sapaan ramah.
-----
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dan pengetahuan seru, langsung saja berlangganan majalah Bobo dan Mombi SD. Tinggal klik di www.gridstore.id
Penulis | : | Danastri Putri |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar