GridKids.id - Tentu banyak yang sudah enggak asing dengan istilah mata angin.
Namun, tahukah kamu apa itu mata angin?
Kalau istilah cardinal points dan ordinal points apakah kamu juga sudah tahu, Kids?
Yuk, kita bahas bersama-sama supaya lebih tahu tentang mata angin.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), mata angin adalah arah jarum pedoman atau asal angin datang, yakni utara, timur, selatan, dan barat.
Baca Juga: Apa Itu Cuaca? Ini Pengertian dan Unsur-Unsur Pembentuk Cuaca
Baca Juga: Mengenal Peta, Ini Pengertian Peta, Fungsi, dan Unsur-unsurnya
Mata angin adalah panduan yang biasa digunakan untuk menentukan arah, Kids.
Mata angin yang biasa digunakan adalah delapan arah.
Namun, sebenarnya mata angin bisa dibagi menjadi empat, delapan, 16, bahkan 32, lo.
Nah, di dalam delapan arah mata angin terdiri atas cardinal points dan ordinal points.
Cardinal Points
Empat mata angin disebut dengan cardinal points, Kids.
Keempat mata angin tersebut beserta sudutnya adalah:
1. Utara (0 atau 360 derajat)
2. Timur (90 derajat)
3. Selatan (180 derajat)
4. Barat (270 derajat)
Baca Juga: Mengenal Apa Itu Spidometer dan Apa Itu Sudut, Materi Belajar dari Rumah TVRI
Baca Juga: Persamaan dan Perbedaan Pesawat Terbang dengan Burung
Ordinal Points
Ordinal points merupakan arah pertengahan yang meliputi:
1. Timur laut, antara timur dengan utara (terletak di 45 derajat)
2. Tenggara, antara timur dengan selatan (terletak di 135 derajat)
3. Barat daya, antara barat dan selatan (terletak di 225 derajat)
4. Barat laut, antara utara dan barat (terletak di 315 derajat)
Cara Menentukan Arah Mata Angin
Menentukan arah mata angin bisa dilakukan dengan berbagai macam cara, Kids.
Kita bisa melakukannya dengan bantuan alat bernama kompas, atau bisa juga tanpa alat khusus.
Yap, kita tetap bisa menentukan arah mata angin meski enggak menggunakan kompas, kok.
Cara menentukan arah mata angin tanpa kompas salah satunya bisa dengan memanfaatkan matahari.
Matahari biasa terbit di sebelah timur dan akan terbenam di sore hari di sebelah barat, Kids.
Baca Juga: Proses Fotosintesis pada Tumbuhan, Ada Reaksi Terang dan Reaksi Gelap
Kalau kita berdiri menghadap matahari terbit, maka bagian kanan kita adalah arah selatan dan di sebelah kiri kita adalah arah utara.
Jika kita menghadap matahari yang terbenam, maka bagian sebelah kanan kita adalah arah utara dan bagian sebelah kiri adalah arah selatan.
Kita pun jadi bisa memperoleh gambaran sederhana tentang arah mata angin hanya dengan mengandalkan matahari, Kids.
-----
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dan pengetahuan seru, langsung saja berlangganan majalah Bobo dan Mombi SD. Tinggal klik di https://www.gridstore.id
Penulis | : | Rahwiku Mahanani |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar