GridKids.id - Kids, siapa enggak kenal dengan pemaim film berbakat Kak Adipati Dolken?
Memiliki nama asli Adipati Koesmadji ini merupakan seorang aktor muda yang sangat menjadi inspirasi para kaum muda.
Lelaki yang berasal dari Bandung tersebut berhasil merebut perhatian para penonton saat ia muncul di beberapa judul film dan sinetron.
Sebelum memutuskan berkarir di industri hiburan, ia bercita-cita ingin menjadi pemain bola.
Namun karena terinspirasi oleh kakaknya yaitu Gianina Emauella, ia memutuskan untuk terjun ke dunia entertaiment dengan menjadi model dan pemain film.
Berhasil, namanya mulai dikenal oleh masyarakat luas saat bermain sebagai Virgo di sinetron Kepompong.
Karirnya mulai naik daun sejak ia mendapat kepercayaan untuk bermain film yang berjudul "Sang Kiai".
Bahkan di film tersebut, ia berhasil mendapatkan penghargaan Piala Citra pada tahun 2013 dimana usianya kala itu masih 21 tahun.
Kepopuleran semakin melekat pada sosok Kak Adipati berkat dirinya membintangi beberapa judul film.
Nah, saatnya kita membahas mengenai fakta lainnya tentang Kak Adipati Dolken, banyak juga yang enggak tahu kalau nama dibelakangnya sebenarnya bukan nama aslinya, lo. Pengen tahu alasannya? Lihat di sini, yuk!
Baca Juga: Viral Karena Jadi Model Video Klip, Inilah Sederet Fakta Menarik dari Harris Vriza
Baca Juga: Sudah Menjadi Bintang Iklan Sejak Umur 3 Tahun, Begini Fakta Salshabilla Adriani
1. Dolken Bukan Nama Asli
Nama Adipati Dolken memiliki arti pemimpin yang kuat. Kata Dolken sendiri berasal dari bahasa Swedia. Nama belakang tersebut dibuat oleh sang manager.
Pada awalnya ia merasa asing dengan nama tersebut namun akhirnya ia mengiyakan usulan dari manajernya itu.
2. Raih Sejumlah Penghargaan
Banyak membintangi film layar lebar, akhirnya Kak Adipati Dolken berhasil mendapatkan penghargaan di ajang Festival Film Indonesia 2013 lalu.
Ia berhasil membawa pulang Piala Citra, untuk kategori Pemeran Pendukung Pria Terbaik dalam film "Sang Kiai".
Prestasi di dunia model juga berhasil ia raih yakni, Asia New Star Model Awards dalam ajang Asia Festival Model Awards 2014 yang diselenggarakan di Seoul, Korea Selatan.
Lalu di ajang Indonesian Kids Choice Awards, Kak Adipati berhasil memenangkan penghargaan dengan kategori Actor of The Year di tahun 2018.
3. Awal Karier
Kak Adipati Dolken mengawali kariernya melalui sinetron "Kepompong" yang populer pada 2008 silam.
Dalam sinetron tersebut, Kak Adipati Dolken cukup mencuri perhatian dengan aktingnya sebagai Virgo, seorang Ketua Osis yang memiliki sifat dingin.
Namun Namanya baru berkilau ketika terlibat dalam film "Perahu Kertas". Dalam film tersebut ia beradu akting dengan artis berbakat, Kak Maudy Ayunda.
Di film ini, ia memerankan laki-laki bernama Keenan yang sangat menggilai dunia lukis. Agar aktingnya maksimal, ia sampai ikut kelas lukis, lo.
Baca Juga: Peran Nino di Ikatan Cinta, Ternyata Pernah Duet dengan Melly Goeslaw, Ini Fakta Lainnya
4. Mendapat Tanda Tangan dari Ronaldo
Kak Adipati Dolken bisa mendapatkan kesempatan emas tersebut lantaran dirinya mendapatkan undangan dan semua akses bertemu dengan Cristiano Ronaldo.
Selain itu dia dan kawan-kawan juga mendapat kesempatan berfoto dengan beberapa pemain sepak bola klub Juventus lainnya.
Wah, beruntung banget ya, Kids!
5. Hobi Fotografi
Kak Adipati ternyata memiliki minat di dunia fotografi. Ia cukup sering membagikan hasil jepretannya ke media sosial.
Ia bahkan memiliki akun Instagram khusus untuk mengunggah hasil jepretannya itu.
Saking sukanya dengan dunia fotografi, ia sempat punya niatan berbisnis sewa lensa kamera. Namun belum diketahui apakah niat tersebut sudah direalisasikan atau belum.
Baca Juga: Pernah Meraih Piala Citra, Ini Sederet Fakta Tentang Tissa Biani, Salah Satunya Bisa Memanah
Baca Juga: Sederet Fakta Iqbaal Ramadhan yang Sukses Raih Penghargaan di Ajang Internasional
-----
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dan pengetahuan seru, langsung saja berlangganan majalah Bobo dan Mombi SD. Tinggal klik di https://www.gridstore.id
Source | : | Instagram Adipati Dolken |
Penulis | : | Heni Widiastuti |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar