GridKids.id - Raja adalah penguasa tertinggi pada suatu kerajaan yang biasanya diperoleh sebagai warisan.
Tugas raja adalah mengepalai dan memerintah suatu bangsa atau negara, Kids.
Biasanya, kehidupan raja identik dengan kata mewah dan glamor.
Nah, berikut ini 10 raja terkaya di dunia:
1. Raja Maha Vajiralongkorn
Raja Maha Vajiralongkorn adalah raja yang berasal dari Thailand.
Ia menjadi raja menggantikan ayahnya Bhumibol Adulyadej pada mei 2019.
Mengutip dari Foxbusines, Raja Thailand ini adalah raja terkaya di dunia dengan kekayaan yang diperkirakan sekitar 30-45 miliar dollar AS.
Diperkirakan keluarganya memiliki lebih dari 16.210 hektar tanah Thailand dan memegang kepemilikan Berlian Golden Jubilee, yang merupakan berlian potong terbesar di dunia.
Baca Juga: Mau Berlibur Ke Thailand? Cari Tahu Dulu Fakta Menarik dari
2. Sultan Hassanal Bolkiah
Sultan Hassanal Bolkiah merupakan raja dari Brunei.
Sultan Hassanal Bolkiah mengola bisnis ekspor minyak dan gas alam.
Enggak hanya itu, ia juga tinggal di Istana terbesar di dunia, yaitu Istana Nurul Iman.
Istana ini memiliki lebih dari 1.778 kamar. Kekayaan bersihnya diperkirakan sekitar 28 miliar dollar AS.
4. Emir Khalifa bin Zayed Al Nahyan
Emir Khalifa bin Zayed Al Nahyan merupakan Presiden Uni Emirat Arab dan Emir Abu Dhabi.
Ia meraih posisi tersebut pada 3 November 2004, menggantikan ayahnya Zayed bin Sultan Al Nahyan.
Kekayaan bersihnya diperkirakan sebanyak 18 miliar dollar AS.
5. Raja Carl XVI Gustaf
Raja Carl XVI Gustaf lahir pada 30 April tahun 1946 di Haga Palace, Solna, Swedia.
Keluarganya termasuk dari orang terkaya di Eropa, ia naik tahta pada 1973 saat berusia 27 tahun.
Kekayaan bersihnya diperkirakan mencapai 70 juta dollar AS.
Kekayaan bersih keluarga kerajaan termasuk kepemilikan pribadi atas Solliden Palace yakni rumah musim panas di Pulau Baltik Oland.
6. Pangeran Hans Adam II
Pangeran Liechtenstein adalah pemilik Liechtenstein Global Trust, yang merupakan perusahaan kekayaan pribadi milik keluarga terbesar di Eropa.
Hal inilah yang membuatnya menjadi raja terkaya di Eropa.
Sumber kekayaannya berasal dari investasi yang dilakukan di perkebunan anggur dan perusahaan pertanian. Kekayaan bersihnya diperkirakan mencapai 3,5 miliar dollar AS.
7. Emir Sheikh Tamim bin Hamad Al Thani
Kekayaan Sheikh dari Qatar ini berasal dari mendirikan dan mengelola Otoritas Investasi Qatar, yang menjaga cadangan minyak dan gas berlebih negara itu.
Dia terkenal juga memberikan 137 juta dollar AS untuk mendukung jaringan berita global pertama Arab, Al Jazeera. Ia termasuk penguasa termuda di dunia dengan usia 41 tahun.
Kekayaan bersihnya sekitar 2,1 miliar dollar AS.
8. Raja Mohammed VI
Melansir dari Yahoo Finance, Raja Mohammed VI merupakan raja dari Maroko.
Raja ini memiliki kekayaan bersih sekitar 2,1 miliar dollar AS.
Raja Mohammed VI naik tahta pada Juli 1999. Usai kematian sang ayah, diduga Mohammed telah menghabiskan 1 juta dollar sehari untuk mengoperasikan istana pribadinya.
Forbes menyebut, sebagian kekayaannya berasal dari pertambangan fosfat, pertanian dan saham di perusahaan publik terbesar Maroko yakni Omnium Nord Africain (ONA).
9. Pangeran Albert II
Ia merupakan pangeran dari Negara Monaco. Jika Monaco berukuran sekitar setengah dari Central Park yang ada di New York, maka Pangeran Albert II disebut memiliki sekitar seperempat tanah negara itu.
Kekayaan bersih miliknya diperkirakan ada sebanyak 1 miliar dollar AS. Termasuk koleksi mobil antik, saham di resor Monte Carlo dan koleksi perangko yang mahal.
10. Raja Abdullah II
Abdullah II merupakan raja Yordania. Ia menjadi raja saat ayahnya Raja Hussein meninggal pada Februari 1999. Pada 2011.
Ia diperkirakan memiliki kekayaan bersih sebesar 750 juta dollar AS.
Baca Juga: Urutan Negara Terkaya di Dunia, Indonesia Ada di Posisi Berapa?
(Penulis: Nur Rohmi Aida)
-----
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dunia satwa, dan komik yang kocak, langsung saja berlangganan majalah Bobo dan Mombi SD. Caranya melalui: www.gridstore.id
Penulis | : | Regina Pasys |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar