GridKids.id - Sama seperti makhluk hidup lainnya, tumbuhan memerlukan makanan, air dan juga mineral untuk tetap bertahan.
Untuk itu, tumbuhan memerlukan pengangkutan zat-zat, yaitu dari intravaskuler dan ikstravaskuler
Intravaskuler adalah pengangkutan zat yang dilakukan melewati pembuluh, sedangkan ekstravaskuler yang tidak melewati pembuluh.
Lalu, apa bedanya dan fungsinya, ya?
Yuk! Simak penjelasannya agar mudah dipahami.
Baca Juga: Mengenal Apa Itu Tumbuhan Dikotil, Tumbuhan Berkeping Dua
Pengangkutan Ekstravaskuler
Untuk pengangkutan ekstravaskuler, transpor zat tidak perlu melalui pembuluh angkit, Kids.
Pada pengangkutan ini, air masuk ke silinder pusat (stele) tumbuhan dari epidermis.
Nah, setelah air sudah berada di silinder pusar, maka air dapat bergerak menjangkau seluruh bagian tumbuhan.
Pengangkutan ekstravaskuler dibedakan menjadi apoplas dan simplas.
Baca Juga: Apa Itu Akar Serabut dan Akar Tunggang? Ternyata Ini Perbedaannya
Apoplas
Apoplas adalah transpor air dengan cara difusi. Jalur difusi apoplas berlangsung pada ruang-ruang antar dinding sel menuju ke silinder pusat.
Jalur tersebut disebut dengn jalur apoplas yang merupakan jalur utama air dari akar ke silinder pusat.
Apoplas dapat berlangsung pada seluruh bagian tumbuhan, namun tidak bisa melewati lignin atau zat kayu.
Singkatnya, apoplas berguna untuk mengangkut air dari akar ke xilem.
Simplas
Simplas adalah traspor air dengan cara osmosis.
Osmosis simplas berlangsung saat air masuk ke rambut-rambut akar dan mengalir melewati korteks dan endodermis untuk masuk ke pembuluh xilem.
Jalur osmosis air ini dikenal sebagai jalur simplas.
Pengangkutan Intravaskuler
Pengangkutan intravaskuler adalah transpor zat melalui berkas-berkas pembuluh angkut.
Berkas-berkas pembuluh angkut dibagi dua berdasakan zat yang diangkut, yakni xilem dan floem.
Singkatnya, simplas berfungsi untuk mengangkut air dan mineral dari akar ke xilem.
Baca Juga: Proses Fotosintesis pada Tumbuhan, Ada Reaksi Terang dan Reaksi Gelap
Xilem
Xilem adalah pembuluh angkut yang mengantarkan air dan mineral yang diserap akar ke daun untuk membantu proses fotosintesis.
Xilem menjaga agar tidak ada organ tumbuhan yang kekurangan air.
Floem
Floem adalah pembuluh angkut yang mengantarkan hasil fotosintesis ke seluruh bagian tubuh tumbuhan.
Floem menjaga agar tidak ada organ tumbuhan yang kekurangan nutrisi.
Penulis : Silmi Nurul Utami
----
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dunia satwa dan komik yang kocak, langsung saja berlangganan majalah Bobo, Mombi SD, NG Kids dan Album Donal Bebek. Tinggal klik di https://www.gridstore.id
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Regina Pasys |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar