Berdasarkan IFL Science yang dilansir dari Kompas.com, penelitian yang menunjukkan bunga beradaptasi dengan cepat selama 75 tahun terakhir.
Adaptasi tersebut dilakukan sebagai respon terhadap kenaikan suhu dan penurunan ozon, Kids.
Respon dilakukan bunga dengan cara mengubah pigmen ultraviolet (UV) pada kelopaknya.
Studi tentang bunga tersebut dipublikasikan dalam jurnal Current Biology.
Studi tersebut dilakukan dengan cara mengamati lebih dari 1.200 spesies tanaman yang diawetkan.
Dari jumlah tersebut, sebanyak 42 spesies bunga berasal dari tiga benua dan dari tahun 1941 hingga 2017.
Peneliti menganalisis tingkat pigmentasi bunga dengan menggunakan kamera sensitif UV.
O iya, pigmen pada bunga ini enggak bisa kita lihat secara langsung, Kids.
Penulis | : | Rahwiku Mahanani |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar