GridKids.id - Mungkin banyak yang sudah enggak asing dengan istilah cuaca ekstrem.
Namun, apakah kamu sudah tahu sebenarnya apa itu cuaca ekstrem, Kids?
Penting banget untuk tahu apa itu cuaca ekstrem.
Soalnya, belakangan ini cuaca ekstrem sedang melanda beberapa wilayah di Indonesia, lo.
Nah, kita simak saja penjelasan selengkapnya tentang cuaca ekstrem berikut ini, yuk!
Baca Juga: Hujan Lebat Akibatkan Banjir di Bogor dan Sukabumi, Ternyata Dipicu 3 Faktor Ini
Cuaca Ekstrem
Cuaca adalah seluruh fenomena yang terjadi di atmosfer.
Cuaca merujuk pada aktivitas fenomena dalam waktu beberapa hari, Kids.
Nah, kalau rata-rata cuaca dalam jangka waktu yang lebih lama itu disebut dengan iklim.
Lalu, apa itu cuaca ekstrem?
Menurut Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi DKI Jakarta, cuaca ekstrem adalah fenomena meteorologi yang ekstrem dalam sejarah distribusi.
Cuaca ekstrem adalah fenomena di mana cuaca mengalami anomali atau menyimpang dari nilai normal atau kebiasaan.
Dari segi waktu, cuaca ekstrem ini terjadi sementara antara hitungan menit hingga hari.
Cuaca ekstrem berpotensi menimbulkan bencana alam dan korban baik secara materi atau fisik maupun imateriel atau nonfisik.
Secara sederhana, cuaca ekstrem adalah kejadian cuaca yang enggak normal atau seperti biasanya yang dapat menimbulkan kerugian dan mengancam keselamatan jiwa.
Penyebab Cuaca Ekstrem
Cuaca ekstrem bisa disebabkan oleh beberapa faktor, Kids.
Beberapa faktor penyebabnya antara lain ialah efek rumah kaca, perubahan iklim, siklon tropis, el nino, la nino, dan lain sebagainya.
Baca Juga: Es Berwarna Pink Tiba-Tiba Muncul di Pegunungan Alpen, Apa yang Sebenarnya Terjadi?
Contoh Cuaca Ekstrim
Cuaca ekstrem bisa terjadi baik di darat maupun di laut, Kids.
Berikut ini beberapa contoh cuaca ekstem:
- Hujan Lebat
- Hujan Es
- Angin kencang
- Angin puting beliung
- Badai
- Badai Pasir
- Gelombang Pasang
- Kekeringan, dan lain sebagainya.
Penyakit Akibat Cuaca Ekstrem
Saat terjadi cuaca ekstrem, kita harus waspada dengan potensi munculnya berbagai penyakit.
Apalagi tubuh bisa menjadi lebih rentan terserang penyakit saat kondisi cuaca enggak menentu akibat cuaca ekstrem.
Hal itu sesuai dengan imbauan dari dr. Novrida, AAK., selaku Kepala Bidang Pelayanan Medis Klinik Gadjah Mada Medical Center sebagaimana dilansir dari laman Universitas Gadjah Mada (UGM).
Nah, beberapa penyakit yang sering muncul pada saat cuaca ekstrem di antaranya ialah batuk, pilek, dan Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA).
Menurut dr. Novrida, batuk dan pilek bisa sembuh dalam waktu tiga hingga lima hari, Kids.
Namun, saat cuaca ekstrem, penyakit bisa bertahan lebih lama di dalam tubuh, lo.
Bahkan, penyakit bisa bertahan hingga lebih dari tujuh hari.
Cuaca yang enggak menentu memang berdampak pada daya tahan tubuh, Kids.
Makanya, kita perlu mengantisipasi cuaca ekstrem supaya tubuh enggak gampang sakit dengan cara menjaga daya tahan tubuh.
Untuk menjaga daya tahan tubuh kita wajib menerapkan pola hidup sehat, yakni dengan mengonsumsi makanan bergizi sesuai kebutuhan, olahraga, dan istirahat cukup secara teratur.
Baca Juga: Belakangan Ini Merasa Cuaca Lebih Panas dari Biasanya? Begini Penjelasannya
-----
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dunia satwa dan komik yang kocak, langsung saja berlangganan majalah Bobo, Mombi SD, NG Kids dan Album Donal Bebek. Tinggal klik di https://www.gridstore.id
Penulis | : | Rahwiku Mahanani |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar