Sifat Air yang Berbeda
Penyebab dari terawatnya kapal karam tersebut diduga berasal dari sifat air di sana.
Sifat air yang dingin di perairan tersebut tampaknya turut membantu kapal terawetkan dengan baik, Kids.
Bagian dari Laut Baltik tersebut memiliki kombinasi level salinitas rendah, suhu, dan cahaya yang memungkinkan bangkai kapal yang tenggelam hampir enggak berubah selama ratusan tahun.
Hal itu bakal berbeda kalau bangkai kapal berada di perairan yang lebih hangat.
Di perairan yang lebih hangat, organisme seperti kumbang kayu berkembang biak.
Baca Juga: Belum Bisa Dipecahkan Sampai Sekarang, 5 Misteri Bawah Laut Ini Masih Jadi Perdebatan
Nah, organisme semacam itu bisa menyebabkan kerusakan besar pada peninggalan seperti kapal karam tersebut.
Namun, berkat air Laut Baltik yang memiliki kandungan kimiawi berbeda hal tersebut enggak terjadi, Kids.
O iya, di bagian palka kapal karam tersebut diketahui masih tampak persediaan perbekalan, lo.
Enggak hanya itu, bahkan juga masih tampak pula barang dagangan yang dibawa kapal tersebut. Wow!
-----
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dunia satwa dan komik yang kocak, langsung saja berlangganan majalah Bobo, Mombi SD, NG Kids dan Album Donal Bebek. Tinggal klik di https://www.gridstore.id
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Rahwiku Mahanani |
Editor | : | Grid Kids |
Komentar