2. Sindrom Nyeri Kandung Kemih
Penyakit sistitis interstitial atau sindrom nyeri kandung kemih membuat penderitanya sering ingin pipis tapi enggak banyak air yang mengalir.
Tanda-tanda sindrom nyeri kandung kemih lain yaitu sakit di perut bagian bawah. Nyeri itu semakin memburuk saat buang air kecil.
Nyeri kandung kemih bisa terjadi saat jaringan kandung kemih membengkak dan sangat sensitif.
Untuk mengatasi penyakit ini, penderita disarankan untuk mengatur pola makan dan minum, olahraga, menggunakan obat tertentu, sampai tindakan pembedahan.
3. Batu Ginjal
Mineral dan garam bisa membentuk batu kecil di ginjal, lo.
Penderita batu ginjal bisa merasakan ingin sering pipis tapi urine yang keluar sedikit.
Gejala lain penyakit batu ginjal di antaranya mual, demam, kedinginan, dan rasa sakit di sebelah bagian tubuh serta tubuh bagian belakang yang menjalar ke selangkangan.
Penyebab batu ginjal bisa karena berat badan berlebih, dehidrasi, diet tinggi protein, dan faktor keturunan.
Batu ginjal kadang bisa keluar secara alami dari tubuh dengan bantuan obat-obatan.
Namun, beberapa kondisi penyakit ini membutuhkan tindakan bedah atau operasi.
Baca Juga: Segera Hentikan, Dampak Punya Kebiasaan Menahan Pipis Ternyata Enggak Main-Main
Source | : | KOMPAS.com |
Penulis | : | Danastri Putri |
Editor | : | Grid Kids |
Komentar