Bencana Konservasi
Kematian ratusan gajah tersebut disebut sebagai conservation disaster atau bencana konservasi yang mengerikan.
Menurut drh Wahdi, ada artikel yang memuat bahwa sebelum mati, gajah tersebut berputar-putar, Kids.
Hal itu bisa mengindikasikan adanya gangguan pada sistem saraf gajah yang mungkin bisa menjadi penyebab kematian gajah tersebut.
Baca Juga: Dibaliknya Ada Kisah Pilu, Gajah-gajah Berjejer untuk Memeluk Wanita Ini dengan Penuh Kasih
Namun, masih diperlukan pemeriksaan laboratorium untuk mengetahui kepastiannya.
Oleh karena perubahan iklim, peluang munculnya penyakit baru memang mengkhawatirkan.
Selain itu, penyakit yang dulu pernah ada juga bisa saja muncul kembali, Kids.
Salah satunya adalah virus herpes pada gajah yang disebut Elephant endotheliotropic herpesvirus (EEHV) atau Elephantid betaherpesvirus 1 (ElHV-1).
Penulis | : | Rahwiku Mahanani |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar