3. Keramas Setiap Hari
Kita sebenarnya enggak perlu keramas setiap hari.
Keramas atau mencuci rambut secara berlebihan justru bisa menyebabkan sebum atau minyak yang berfungsi untuk melindungi rambut dan membantu mengatur keseimbangan kelembapan rambut menjadi bekerja lebih keras.
Hal ini pun membuat kulit kepala memproduksi minyak lebih banyak lagi.
Kalau kondisi tersebut terjadi, enggak cuma akan membuat rambut rontok tetapi juga menyebabkan warna rambut kusam, berminyak, dan kering.
4. Menyisir Rambut saat Masih Basah
Menyisir rambut saat masih basah bisa jadi penyebab kerusakan pada rambut karena rambut basah lebih halus.
Jadi, cobalah untuk membiarkan rambut kering secara alami sebelum menyisirnya. Kalau memang terpaksa harus menyisir rambut yang basah, sebaiknya gunakan sisir yang bergigi jarang.
5. Stres Berlarut
Stres bisa menjadi penyebab rambut rontok.
Kerontokan rambut bahkan bisa terjadi selama enam minggu sampai tiga bulan setelah stres terjadi, lo.
Sindrom rambut rontok akibat stres dikenal juga dengan istilah telogen effluvium.
Baca Juga: Inilah Dampak yang Terjadi Jika Terlalu Sering Keramas, Salah Satunya Justru Membuat Ketombe
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Danastri Putri |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar