GridKids.id - Kasus virus corona Covid-19 masih terus menyebar di berbagai negara.
Jumlah kasus di setiap negara juga masih bertambah setiap harinya. Bahkan, ada beberapa negara yang diduga sudah memasuki gelombang kedua virus corona.
Namun, ada juga negara yang dinilai sukses menangani virus ini, salah satunya Vietnam.
Vietnam merupakan salah satu dari sedikit negara yang masih mampu bertahan dengan nol kasus kematian akibat pandemi virus corona sejauh ini.
Melansir data dariWorldometers, jumlah kasus infeksi Covid-19 di Vietnam secara kumulatif saat ini sebanyak 349 kasus.
Dari jumlah tersebut, tercatat 21 kasus aktif dengan 328 pasien sudah dinyatakan sembuh.
Bagaimana sebenarnya Vietnam mampu mempertahankan minimnya kasus infeksi dan enggak adanya kasus kematian karena pandemi corona ini?
Penelusuran Kontak
Salah satu langkah yang terlihat dengan jelas dilakukan oleh Vietnam untuk mencegah penyebaran virus corona lebih luas adalah dengan melakukan penelusuran kontak.
Pengujian sendiri digunakan sebagai alat deteksi dalam penelusuran kontak ini.
Melansir riset dari Harvard Medical School yang bekerja sama dengan Kementerian Kesehatan dan Sains Vietnam di laman Exemplars In Global Health, strategi penelusuran oleh Vietnam dinilai unik dan komprehensif.
Penelusuran kontak yang dimaksud dilakukan dari F0 (orang yang positif terinfeksi) melalui F1 (orang-orang yang melakukan kontak dekat dengan F0 atau yang dicurigai terinfeksi), F2 (memiliki kontak dekat dengan F1), dan seterusnya kalau dugaan kasus terus terkonfirmasi positif.
Hal ini karena untuk menelusuri dan mengarantina kontak sebelum terlihat gejala penularan sangatlah sulit.
Periode inkubasi antara kontak dengan virus dan munculnya gejala rata-rata adalah lima hari.
Penularan dimulai dua hari sebelum terjadi gejala. Oleh karena itu, cuma ada waktu selama tiga hari dari kontak kasus untuk ditemukan dan dikarantina sebelum berpotensi menginfeksi orang lain.
Langkah ini sangat kritis dan perlu dilakukan secara cepat.
Baca Juga: Langsung Bertindak Cepat, Negara Ini Sekarang Dinyatakan Paling Mampu Mengatasi Virus Corona
Penelusuran Kontak 3 Tingkat
Proses penelusuran di Vietnam adalah sebagai berikut:
- Saat pasien diidentifikasi dengan Covid-19 (F0), kewenangan kesehatan publik lokal, dengan dukungan dari tenaga kesehatan, keamanan, militer, dan pihak terkait, bekerja untuk mengidentifikasi siapa yang sudah melakukan kontak dengan F0 dalam 14 hari terakhir.
- Seluruh kontak dekat (F1) merupakan orang-orang yang melakukan kontak dekat dengan jarak antara 2 meter atau sudah melakukan kontak selama 30 menit atau lebih dengan kasus terkonfirmasi. F1 ini juga akan diperiksa karena berpotensi turut terpapar virus.
- Kalau F1 dikonfirmasi positif virus, mereka akan ditempatkan ke dalam isolasi di rumah sakit. Seluruh pasien yang masuk ke rumah sakit ini enggak perlu mengeluarkan biaya terlepas dari gejala yang ditunjukkan.
- Kalau F1 enggak terkonfirmasi positif, mereka akan dikarantina oleh pemerintah di pusat karantina selama 14 hari.
- Kemudian, kontak dekat dengan kasus positif pada F1 (F2) juga diharuskan untuk melakukan isolasi diri di rumah selama 14 hari.
Pusat Karantina
Salah satu proses yang perlu diperhatikan dari pendekatan Vietnam adalah kalau mereka mengidentifikasi dan mengarantina kasus terduga berdasarkan risiko infeksi secara epidemiologis, bukan berdasarkan gejala yang sudah ditunjukkan.
Kasus-kasus yang ditemukan tanpa gejala pada Covid-19 punya persentase yang besar dari keseluruhan kasus yang ditemukan di berbagai negara.
Oleh karena itu, pendekatan ini dianggap menjadi salah satu kunci yang berkontribusi dalam membatasi penularan Covid-19 pada masyarakat dalam tahap awal.
Dari 23 Januari hingga 1 Mei 2020, lebih dari 200.000 orang diketahui menghabiskan waktunya di fasilitas karantina.
Adapun orang-orang di pusat karantina pemerintah akan diberi fasilitas makan sebanyak tiga kali sehari, tempat tidur, dan peralatan pokok lainnya.
Reaksi atas pusat karantina ini di media sosial pun secara umum positif.
Selain itu, fasilitas karantina "dengan permintaan" juga disediakan di sejumlah hotel terpilih bagi mereka yang bersedia untuk membayar.
(Penulis: Vina Fadhrotul Mukaromah)
-----
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dunia satwa, dan komik yang kocak, langsung saja berlangganan majalah Bobo, Mombi SD, NG Kids dan Album Donal Bebek. Caranya melalui: www.gridstore.id.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Danastri Putri |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar