Heboh Rumah di Italia Diobral Seharga Rp 16 Ribu, Ternyata Ada Alasan Enggak Terduga di Baliknya

GridKids.id - Kalau punya uang 16 ribu rupiah, apa yang akan kamu lakukan?

Hmm... mungkin uang ini bisa untuk dibelikan satu porsi makanan, syukur-syukur kalau dapat minumnya sekalian.

Atau di masa pandemi ini, bisa kita belikan masker atau hand sanitizer.

Namun siapa sangka, di Italia, dengan uang sejumlah kurang dari Rp 16.000, kita bisa membeli rumah!

Yup! Ternyata, banyak rumah di negeri ini yang dijual denga harga sangat murah, sekitar 1 euro, atau sama dengan Rp 16.000.

Kira-kira kenapa dijual dengan sangat murah, ya?

Menghidupkan Populasi

Bukan karena rumah-rumah ini berhantu seperti di film-film, ya.

Pemerintah Italia menjual rumah-rumah dengan harga murah dengan satu alasan khusus, yaitu untuk menghidupkan kembali populasi di daerah-daerah tertentu.

Ada beberapa daerah yang ditinggalkan oleh penduduknya karena beberapa faktor, seperti mencari pekerjaan dan juga karena bencana alam.

Di Bisaccia misalnya. Sekitar tahun 1980, daerah ini terkena dampak gempa bumi yang cukup serius. Hal ini menyebabkan banyak penduduknya yang pindah ke daerah lain.

Baca Juga: Bikin Ngeri! Fotografer Ini Tunjukkan Keadaan Bumi Akibat Perubahan Iklim, New York dan Italia Bakal Tenggelam

Harga Murah untuk Menarik Pembeli

Baru-baru ini, pemerintah desa yang berada di kawasan Calabria juga sedang menjual rumah-rumah enggak berpenghuni dengan harga 1 euro.

Alasannya juga sama, yaitu untuk menghidupkan kembali area yang sudah lama mati.

Melabeli desa itu dengan kawasan bebas Covid-19 karena hampir enggak ada penghuni, walikota Cinquefrondi, Michele Conia sengaja memasang harga murah untuk rumah-rumah di sana guna menarik perhatian orang agar mau pindah.

"Menemukan pemilik baru untuk rumah-rumah kosong di sini merupakan cara untuk menghidupkan kembali kota yang sudah lama mati dan hilang ini," ujar Conia. 

Wajib Merenovasi Kembali

Meski dijual dengan harga murah, pembeli nantinya diwajibkan untuk merenovasi rumah yang mereka tinggali dalam waktu tiga tahun.

Selain itu, mereka juga harus membayar asuransi tahunan sebesar 250 euro (sekitar Rp 4 juta) sampai rumah yang mereka tinggali selesai direnovasi.

Kalau gagal menyelesaikan renovasi rumah dalam waktu 3 tahun, pembeli nantinya akan dikenakan denda sebesar 20 ribu euro (sekitar Rp 318 juta).

Baca Juga: Update Jadwal MotoGP 2020, Seri Italia dan Catalunya Resmi Ditunda Gara-Gara Pandemi Virus Corona

Sudah Lama Ada

Ternyata, program rumah murah ini sudah cukup lama berjalan, lo.

Pada tahun 2011, pemerintah di Gangi, Sicily, sudah mulai menjual rumah-rumah di daerah ini seharga 1 euro.

Sampai sekarang, daerah ini jadi salah satu yang penjualan rumahnya paling berhasil.

Namun, saat ini, masih ada sekitar 150 rumah lagi yang masih bisa dibeli.

Nah, bagaimana? Apa kamu tertarik untuk membeli rumah di Italia seharga kurang dari Rp 20.000?

Baca Juga: Meski Sederhana, Karya Seni Pisang Dilakban Ini Memiliki Harga 1,7 Miliar Hingga Berujung Dimakan Seniman Lainnya

-----

Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dunia satwa, dan komik yang kocak, langsung saja berlangganan majalah Bobo, Mombi SD, NG Kids dan Album Donal Bebek. Caranya melalui: www.gridstore.id.

PROMOTED CONTENT