GridKids.id - Siapa yang takut kecoak? Serangga satu ini memang banyak enggak disukai,Kids.
Beberapa beralasan ada yang enggak suka karena hewan ini menjijikkan.
Ada juga yang mengaku enggak membencinya, tapi hanya takut dengan kecoak terbang.
Akan tetapi, terlepas dari itu semua, mungkin kebanyakan orang akan setuju kalau kecoak sebaiknya enggak ada di dalam rumah.
Baca Juga: Haru dan Kocak, Dikira Menemukan Boneka Masa Kecil, Endingnya Enggak Nyangka!
Oleh sebab itu, beberapa orang mencoba yang terbaik yang mereka bisa lakukan untuk mencegah kehadiran kecoak.
Selain menjaga kebersihan rumah dan kamar, beberapa orang mencoba cara lain seperti perangkap, umpan, dan kapur barus untuk menyingkirkan kecoak.
Baru-baru ini twit seorang wanita viral di Twitter karena berbagi kisah bagaimana teman sekamarnya membuat "barikade" kapur barus untuk mencegah "serangan" kecoak.
Pengguna Twitter @nraniszati berbagi kisah bagaimana teman sekamarnya menyusun serangkaian kapur barus di lantai.
Tujuan utamanya agar mencega "serangan" kecoak di kamar.
Aniszati menjelaskan bahwa teman sekamarnya melihat seekor kecoak di ruang tamu, dan dia tidak ingin hewan itu menyelinap ke kamarnya.
Jadi, dia melindungi kamarnya dengan sebuah benteng kapur barus, berharap itu akan berhasil.
Tentunya itu dilakukannya sambil bersenang-senang dengan teman-teman sekamarnya.
Warganet sangat terhibur dengan usaha wanita ini dan mereka menanggapi tweet dengan cara mereka memusnahkan kecoak.
Sementara beberapa orang mungkin berpendapat bahwa itu enggak berhasil, wanita ini percaya bahwa kecoak masih bisa lolos dari kapur barus dan barikadenya dapat mencegah kecoak masuk.
Wanita lain memberinya dua cara untuk menghilangkan kecoak karena dia pikir itu bekerja sangat baik untuknya.
Dia mengatakan produk tersebyt bekerja sangat baik dengan menempatkan hanya satu blok di pintu, dan tidak perlu membariskannya di pintu masuk.
Semetara kisah tersebut menghibur banyak orang, seseorang mengatakan bahwa beberapa orang alergi terhadap aroma kapur barus itu.
Baca Juga: Karakter One Piece Versi Manusia, Ada Sule Hingga Bude Sumiyati, Mana yang Paling Kocak?
Dia menjelaskan bahwa orang dengan defisiensi G6PD akan menderita hemolisis ketika dipicu oleh naftalena (bahan kimia) yang dikeluarkan oleh kapur barus.
Dengan demikian, lebih aman untuk memeriksa apakah keluarga atau teman memiliki kekurangan G6PD sebelum menggunakan kapur barus di rumah.
(Penulis: Rebi)
Tonton video ini, yuk!
| Penulis | : | Rahwiku Mahanani |
| Editor | : | Regina Pasys |
Komentar