GridKids.id - Virus corona masih menjadi perhatian publik seluruh dunia, Kids.
Hingga saat ini, 13 Negara sudah konfirmasi adanya virus tersebut.
Akibatnya sejumlah negara termasuk China sendiri memperketat keamanan bandara.
Seperti yang terjadi di China, karena kondisi tersebut membuat pemerintah setempat memperketat keamanan di bandara, dengan melakukan pemeriksaan terhadap penumpang yang sakit dan melarang mereka masuk ke dalam pesawat apabila mengalami gejala seperti terserang virus corona.
Sama seperti halnya sebuah keluarga di China yang pada Kamis (23/1) lalu diberhentikan oleh pihak keamanan Bandara Internasional Nanjing Lukou karena salah satu dari mereka terdeteksi mengalami demam.
Mengetahui hal tersebut, kedua orangtua bocah ini meminta petugas untuk mengizinkan mereka naik ke dalam pesawat, sambil terus menjelaskan bahwa anaknya nggak sakit.
Baca Juga: Kurangi Risiko Terkena Virus Corona dengan Pakai Masker yang Benar
Nggak mau mengambil risiko dan membahayakan penumpang lain, petugas keamanan bandara tetap nggak memberikan izin kepada keluarga tersebut untuk naik ke dalam pesawat.
Merasa frustasi, kedua orangtua ini secara mengejutkan memilih untuk meninggalkan anaknya yang terserang demam beserta saudara perempuannya di bandara.
Seperti dilansir HAI dari World of Buzz, mereka memutuskan untuk melanjutkan penerbangan ke Changsha tanpa mempedulikan nasib anak-anaknya.
Buat kalian yang belum tahu, ada gejala klinis yang dapat dikenali dari virus corona, antara lain demam, batuk, pilek, gangguan pernapasan, sakit tenggorokan, letih, dan lesu.
Mengingat hingga saat ini belum ada vaksin yang dapat digunakan untuk mengatasi virus satu ini, orang-orang disarankan melakukan upaya pencegahan sendiri, di antaranya:
Wah, sampai segitunya ya, Kids! Kita doakan aja semoga virus corona nggak sampai masuk ke Indonesia dan ilmuwan dapat menemukan vaksin untuk mengobatinya.
(Penulis: Bayu Galih Permana)
Baca Juga: Virus Corona yang Membahayakan, Sudah Menjangkit Hingga 10 Negara Ini (Part 1)
Lihat video ini juga, yuk!
Penulis | : | Regina Pasys |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar