GridKids.id - Mi instant memang enak dan murah, banyak orang yang menyukai mi instant.
Namun Kids, baru-baru ini sedang viral tukang baso memasak mi instant beserta dengan bungkusnya.
Dalam video tersebut, tukang baso mengambil mi instant dalam dandang berisikan air panas.
Video tersebut akhirnya viral, karena beberapa orang merasa hal tersebut bisa membahayakan yang mengkonsumsi mi tersebut.
Baca Juga: Jangan Lagi Dilakukan, Ini Dia Bahaya Makan Mi Instan Mentah, Bisa Sampai Sebabkan Kanker!
Plastik memiliki bahan kimia yang memberikan efek negatif pada kesehatan, oleh karena itu netizen menyayangkan penyajian mi tersebut.
Dikutip dari Gridhealth yang melansir dari laman Ecology Center, ada berbagai efek samping dari mengonsumsi makanan yang terkontaminasi plastik.
Penyakit dapat menyebabkan kanker, cacat lahir, perubahan genetik, gangguan pernapasan seperti bronkitis kronis, bisul, penyakit kulit, tuli, gagal penglihatan, gangguan pencernaan, dan disfungsi hati.
Ini karena plastik mengandung berbagai zat kimia berbahaya, Kids, seperti polyvinylchloride, phthalates, polycarbonate, polystyrene, tetrafluoro-ethelyne, bahkan bisphenol A.
Selain itu efek pada anak-anak juga mengerikan, Kids. Anak-anak memiliki sistem kekebalan tubuh yang lebih rentan daripada orang dewasa.
Sehingga dapat mengakibatkan masalah perkembangan, pubertas dini, obesitas, diabetes, hiperaktif dan masalah lainnya.
Baca Juga: Gawat, Makanan dan Minuman Ini Ternyata Mengandung Plastik, Padahal Sering Dikonsumsi!
Selain plastiknya yang berbahaya, mi intan memang berbahaya juga Kids, ini karena dalam satu bungkus mie instan terdapat bumbu yang mengandung banyak monosodium glutamate (MSG) dan garam sodium.
Apa kamu tahu? jika kita memakan satu porsi mi instant maka sekitar 1.700 miligram sodium masuk dalam tubuhmu.
Jumlah tersebut telah mencukupi sekitar 85 persen kebutuhan garam per hari dari batasan yang telah direkomendasikan.
Selain itu mi instan mengandung aditif dan pengawet buatan yang enggak baik untuk tubuh.
Lihat video ini juga, yuk!
Source | : | Grid Health |
Penulis | : | Regina Pasys |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar