Kacamata 3D ini dari Kertas Karton, Kesukaan Anak-Anak Generasi 90-an

GridKids.id – Hai Kids! Apakah kamu suka nonton film versi 3D (3 dimensi) di bioskop?

Tahukah kamu bahwa sebelum teknologi 3D banyak digunakan di bioskop seperti sekarang ini, anak-anak zaman dulu juga sudah akrab dengan teknologi itu, lo. Padahal dulu perkembangan bioskop belum sekeren seperti sekarang, Kids.

Lalu dari mana ya kakak-kakak zaman dulu tahu dan bisa menikmati teknologi 3D?

Sinetron 3D di TV

Dulu ada sinetron berjudul Anak Ajaib yang dibintangi salah satunya oleh Kak Joshua. Kalau kita lihat sekarang Kak Joshua sudah dewasa ya, tapi dulu ketika membintangi sinetron Anak Ajaib, ia masih anak-anak, Kids.

Sinetron Anak Ajaib ini adalah semacam pelopor sinetron di Indonesia dalam penggunaan teknologi 3D, Kids.

Jadi, anak-anak di tahun 90-an dan 2000-an bisa nonton tayangan canggih dalam format 3D di layar kaca alias televisi (TV).

Wah, seru, ya, karena ternyata zaman dulu kalau mau nonton tayangan 3D enggak harus jauh-jauh ke bioskop.

Baca Juga: Jumlah Followers Kucing Ini Bikin Kita Kaget! Bukan Cuma Manusia, Kucing-Kucing Ini Juga Bisa Jadi Selebgram

Booming Kacamata 3D

Sinetron Anak Ajaib bercerita tentang seorang robot yang suka menolong. Ketika itu, sinetron Anak Ajaib ini sangat booming.

Kepopulerannya membuat banyak orang, terutama anak-anak berbondong-bondong memburu kacamata 3D.

Saking booming­-nya Kacamata 3D sangat diminati, lo. Soalnya untuk mendapatkan pengalaman menonton TV yang berbeda dan kualitas gambar yang lain dari yang lain dibutukan bantuan kacamata 3D ini.

Nah, maka enggak heran kalau setiap sinetron Anak Ajaib tayang, penonton biasanya sudah bersiap nonton dengan alat berupa kacamata 3D kepunyaan masing-masing.

Baca Juga: Muncul di Seri The Mandalorian, Banyak Yang Menyebut Baby Yoda Lucu, Padahal Bukan Baby Lagi!

Kacamata Merah Biru dari Kertas Karton

Tidak semewah kacamata 3D yang kita pakai saat menonton film 3D di bioskop memang. Kacamata 3D untuk menonton sinetron di TV ini bentuk dan bahannya sangat sederhana. Lensanya terbuat dari semacam plastik berwarna biru dan merah.

Nah, kalau bingkai kacamatanya terbuat dari kertas karton. Enggak heran kalau harganya pun murah ketika itu. Namun, meski sederhana dan enggak mahal, kacamata 3D itu sangat digemari.

Di masa sekarang ini, belum ada lagi tayangan di TV yang menggunakan teknologi khusus yang berhasil mencuri perhatian.

Nah, kalau suatu saat nanti kalau sinetron seperti Anak Ajaib dirilis ulang, apakah Kids mau membeli kacamata 3D legendaris dan menonton sinetron yang pernah sangat populer di Indonesia itu?

Baca Juga: Selain Kocheng Oren, Kucing-Kucing Ini Juga Populer di Indonesia

Lihat video ini juga, yuk!

PROMOTED CONTENT