Find Us On Social Media :

Sosok Mohammad Tabrani, Tokoh Sumpah Pemuda Penggagas Bahasa Persatuan

Bapak Mohammad Tabrani adalah salah satu sosok penting dibalik peristiwa Sumpah Pemuda 28 Oktober 1928. Apa peran beliau?

Peranan Mohammad Tabrani dalam Peristiwa Sumpah Pemuda

Sebulan setelah rilis tulisan berjudul 'Kasihan', Bapak Mohammad Tabrani menerbitkan tulisan lain yang berjudul 'Bahasa Indonesia'

Dalam terbitan itu dituliskan "Bangsa Indonesia belum ada, terbitkanlah bangsa Indonesia itu! Bahasa Indonesia belum ada, terbitkanlah Bahasa Indonesia itu!"

Bapak Mohammad Tabrani pada Kongres Pemuda Pertama yang digelar di 30 April - 2 Mei 1926 menolak gagasa Mohammad Yamin tentang Bahasa Melayu sebagai bahasa persatuan.

Bapak Mohammad Tabrani mengumumkan kalau seharusnya bahasa persatuan adalah bahasa Indonesia, bukan bahasa Melayu.

Jika pun waktu itu belum dikenal Bahasa Indonesia, bapak Mohammad Tabrani mendorong lahirnya bahasa Indonesia lewat Kongres Pemuda I.

Perdebatan antara Bapak Tabrani dan Bapak Mohammad Yamin enggak mencapai kesepakatan, Kids.

Dari situ akhirnya pembahasan bahasa persatuan digelar lagi di Kongres Pemuda Indonesia II pada Oktober 1928.

Barulah pada Kongres Pemuda II di 27-28 Oktober 1928, lahirlah bahasa Indonesia sebagai bahasa persatuan.

Para pemuda yang berasal dari berbagai pelosok nusantara mengucapkan ikrar Sumpah Pemuda.

Di momen Kongres Pemuda, Bahasa Indonesia ditetapkan sebagai bahasa nasional.

Baca Juga: 3 Rapat Kongres Pemuda yang Melahirkan Ikrar Sumpah Pemuda 28 Oktober