Efek Kesedihan Pada Otak Manusia
Otak manusia merespon apa pun yang dirasa mengancam di sekitarnya, termasuk rasa sedih sebagai emosi negatif.
Ada amigdala bagian otak yang berfungsi jadi pusat emosi, letaknya menjorok ke dalam bagian primitif otak kita.
Secara natural, amigdala bekerja untuk mencari sesuatu yang mengancam di sekitarnya.
Kalau ada hal yang menjadi pemicu atau dianggap sebagai ancaman, maka seluruh tubuh akan berada dalam mode siaga.
Rasa sedih yang kamu rasakan karena berbagai alasan juga memicu reaksi seperti itu, lo.
Meski begitu, rasa sedih enggak jadi satu-satunya pemicu, karena ada banyak faktor yang saling tumpang tindih berkaitan dengan memori yang dimiliki seseorang.
Menurut Profesor Mary-Frances O'Connor dari University of Arizona, otak manusia berevolusi dalam menghadapi emosi sedih dari waktu ke waktu.
Misalnya rasa sedih karena kehilangan atau ditinggal oleh orang yang dikasihi, akan jadi peristiwa langka yang membuat otak mengalami mekanisme untuk mempertahankan diri.
Kesedihan mendalam yang dirasakan seseorang bisa merubah fungsi otak kita.
Kondisi stres yang berulang dan respon penolakan ini bisa membuat otak jadi merespon sekitarnya dengan cara berbeda.
Baca Juga: Siapa Sangka, Ternyata Lagu Sedih Punya 6 Manfaat untuk Kesehatan Mental
Inilah kenapa bagi beberapa orang yang mengalami peristiwa kehilangan atau traumatis akan perlu waktu untuk kembali pulih.
Nantinya ketika sudah berangsur pulih, beberapa orang yang melalui kesedihan berat juga bisa menjalani atau melihat kehidupan dengan cara berbeda daripada sebelumnya.
Pertanyaan: |
Bagian area otak mana yang terpengaruh ketika kita merasa sedih? |
Petunjuk, cek lagi halaman 1. |
----
Jangan lupa kunjungi juga akun youtube GridKids untuk mendapatkan berbagai informasi visual dalam bentuk video dan shorts yang bisa menambah wawasanmu, Kids!