Tabrakan Galaksi dan Kelahiran Baru
Gas dan debu antarbintang akan saling berinteraksi ketika ada dua galaksi yang saling bertabrakan, nih.
Ketika gesekan antara gas dan debu galaksi saling bertabrakan, akan terjadi gelombang kejut yang menyebabkan pembentukan bintang baru.
Tabrakan galaksi akan menyatukan dua galaksi yang saling bertabrakan.
Tak bisa berjalan singkat, proses ini berjalan selama jutaan hingga miliaran tahun.
Ketika keduanya galaksi yang berinteraksi sudah benar-benar menyatu, galaksinya akan menjadi lebih besar dan berbentuk eliptis.
Tabrakan galaksi sebenarnya enggak semengerikan yang kita pikirkan, Kids.
Pada 2012, NASA mengeluarkan peringatan tabrakan antara galaksi Bimasakti dan galaksi Andromeda.
Peristiwa kosmik besar ini disebut akan mempengaruh seluruh tata surya, termasuk planet Bumi yang kita tinggali.
Penelitian terbaru yang dimuat di Jurnal Astrofisika rilis di Agustus 2020, tabrakannya saat ini sedang berlangsung.
Galaksi Bimasakti punya sekitar 300 miliar bintang, sedangkan galaksi Andromeda punya 1 triliun bintang.
Baca Juga: Temuan Baru Lubang Hitam di Pusat Gugusan Bintang Terbesar Bima Sakti, Seperti Apa?
Jika keduanya bertabrakan, maka bintang-bintangnya akan terlempar ke orbit baru di sekitar pusat galaksi yang telah tergabung.
Perkiraan lain tentang tabrakan galaksi ini bisa membentuk galaksi elips raksasa yang dinamai 'Milkdromeda'.
| Pertanyaan: |
| Kenapa bintang dalam galaksi enggak saling bertabrakan ketika tabrakan antargalaksi terjadi? |
| Petunjuk, cek lagi halaman 1. |
----
Jangan lupa kunjungi juga akun youtube GridKids untuk mendapatkan berbagai informasi visual dalam bentuk video dan shorts yang bisa menambah wawasanmu, Kids!