GridKids.id - Manusia adalah penghuni planet Bumi.
Di Bumi yang tersedia air dan oksigen berlimpah, manusia bisa bertahan hidup, bertumbuh dan berkembang menjadi populasi yang mendominasi muka Bumi.
Jika tinggal dan hidup di Bumi, bisakah manusia hidup di luar Bumi, ya?
Dilansir dari laman theconversation.com, manusia bisa tinggal di luar Bumi meski akan banyak kesulitan yang harus dihadapinya.
Manusia terus berkembang dan berevolusi untuk hidup di tempat-tempat yang sulit.
Tanpa teknologi, nenek moyang kita dulu mencari cara untuk bertahan hidup.
Setelah teknologi tercipta dan memudahkan manusia untu bertahan hidup hingga berpindah-pindah tempat, kini menusia mulai melirik untuk hidup di luar Bumi.
Bumi kita dirasa sudah sangat penuh dan mulai mengalami banyak kerusakan.
Pergi dan tinggal di luar Bumi dianggap sebagai salah satu solusi yang masuk akal ketimbang memperbaiki kerusakan yang sudah diciptakan manusia di Bumi.
Namun, tinggal di luar Bumi yang lingkungannya enggak terbentuk seperti tempat manusia hidup di dalamnya, tentu enggak mudah, ya, Kids.
Di luar Bumi adalah tempat berbahaya bagi manusia, terlebih jika kita kunjungi tanpa teknologi tingkat tinggi yang bisa melindungi kita.
Baca Juga: Langka di Bumi, Seperti Apa Hujan Berlian yang Terjadi di Alam Semesta?
Membuat Rumah di Luar Bumi
Tinggal di luar Bumi adalah salah satu alternatif bagi kondisi Bumi yang sudah makin tua dan enggak sanggup menampung populasi manusia di dalamnya.
Tapi, perlu ada penyesuaian jika manusia benar akan tinggal di luar Bumi.
Manusia perlu mengelola dan menciptakan ruang atau daerah yang kondisinya semirip mungkin dengan rumah kita sendiri di Bumi.
Hal seperti ini bisa dilihat dari teknologi-teknologi canggih yang diciptakan di planet kita sendiri.
Karena manusia hidup di daratan, ketika ingin merasakan dan melihat kehidupan di bawah air, manusia menciptakan kapal selam.
Di dalam kapal selam itu, manusia bisa tinggal dan melakukan penelitian.
Kapal selam itu juga memungkinkan adanya persediaan oksigen, makanan, hingga air untuk dikonsumsi.
Tak hanya itu, kapal selam juga dikembangkan teknologi yang memudahkan manusia untuk beraktivitas di dalamnya, seperti listrik untuk penerangan dan pengatur suhu ruangan.
Tak hanya di bawah air, segala teknologi canggih juga dikembangkan oleh para ilmuwan dan peneliti yang menjelajah Kutub Selatan.
Alih-alih hidup dan terpapar suhu super dingin di sana, ahli menciptakan bangunan khusus tempat manusia bisa nyaman berdiam di dalamnya.
Baca Juga: Ilmuwan Ungkap Seberapa Bahaya Kemunculan Api dalam Pesawat Antariksa, Bagaimana Gambarannya?
Manusia bisa tinggal di tempat yang ekstrem asalkan mereka berada di tempat yang sesuai untuk bertahan hidup.
Namun, meski menciptakan teknologi canggih seperti itu, manusia enggak bisa tinggal di tempat-tempat yang bukan rumah sebenarnya untuk selamanya, Kids.
Ada masalah sumber daya yang mendukung kehidupan yang harus dipikirkan, mulai dari sumber makanan, sumber air, hingga energi yang harus terus ada jika manusia ingin hidup dengan normal.
| Pertanyaan: |
| Kenapa manusia berpikir untuk mencari rumah baru di luar Bumi? |
| Petunjuk, cek lagi halaman 1. |
----
Jangan lupa kunjungi juga akun youtube GridKids untuk mendapatkan berbagai informasi visual dalam bentuk video dan shorts yang bisa menambah wawasanmu, Kids!