Find Us On Social Media :

Busana Khas Perempuan, Begini Sejarah Perkembangan Kebaya di Indonesia

Kebaya adalah salah satu pakaian tradisional perempuan yang dikenal dari Indonesia. Seperti apa sejarahnya?

Sejarah Perkembangan Kebaya

Kids, ternyata kebaya yang jadi pakaian tradisional di Indonesia sudah sangat dekat dengan kehidupan masyarakat nusantara sejak berabad-abad lalu.

Menurut sejarawan Denys Lombard dalam bukunya Nusa Jawa Silang Budaya 2: Jaringan Asia (2005), kebaya muncul sebagai busana penduduk Jawa sekitaran abad 15-16 Masehi.

Dulu sebelum ada kebaya, kaum perempuan hanya mengenakan kain lipat untuk pakaian sehari-hari.

Menurut Denys Lombard, istilah kebaya juga berasal dari bahasa Arab, yaitu kaba yang berarti pakaian.

Nah, istilah itu lalu diadaptasi oleh bahasa Portugis menjadi cabaya.

Istilah cabaya dalam bahasa Portugis berarti baju longgar yang panjangnya sampai ke bawah lutut.

Kebaya panjang ternyata adalah adopsi busana wanita Portugis yang pada abad ke-16 baru datang ke Malaka.

Berabad-abad setelahnya, kebaya mulai digunakan tak hanya oleh para perempuan Jawa, tapi juga dipakai oleh para noni-noni dari Belanda, lo.

Bahan kebaya awalnya berasal dari tenunan mori mulai dibuat dari kain sutera dengan tambahan sulaman beraneka warna.

Nah, kebaya yang dipakai oleh kaum pribumi dan perempuan-perempuan dari Belanda ada bedanya, lo.

Baca Juga: Daftar Perlengkapan Pakaian Adat Daerah Provinsi Seluruh Indonesia