GridKids.id - Kids, kamu pasti pernah melihat film atau animasi yang menceritakan tentang perjalanan waktu (time travel) seorang tokoh?
Konsep time travel mungkin sering muncul sebagai genre fantasi atau sesuatu yang enggak terjadi di dunia nyata.
Tapi, tahukah kamu kalau sebenarnya time travel diperkirakan mungkin pernah terjadi ribuan tahun yang lalu?
Dilansir dari laman theconversation.com, ada sebuah perdebatan tentang tragedi Yunani yaitu Oedipus Rex karya Sophocles yang kemungkinan merupakan kisah perjalanan waktu pertama.
Lalu, apakah mungkin kita melakukan time travel atau perjalanan waktu?
Jawaban paling sederhana yang bisa membantu kita menenangkan rasa ingin tahu yang enggak mengenal batas adalah perjalanan waktu enggak mungkin dilakukan.
Yap, karena jika hal itu mungkin dilakukan, banyak orang sudah melakukannya.
Banyak orang yang menganggap kalau konsep perjalanan waktu saja sudah menentang hukum fisika, seperti hukum II termodinamika dan hukum relativitas.
Terlebih melakukan sebuah perjalanan waktu pastinya perlu energi yang sangat besar.
Untuk bisa memastikan satu misi perjalanan waktu berhasil saja mungkin perlu sangat banyak energi, enggak semua orang berdedikasi untuk mengorbankan banyak hal untuk membuktikan teori-teori time travel yang cukup rumit dan belum pasti.
Lalu, seperti apa pandangan ahli fisika terhadap konsep teori time travel yang masih misterius dan banyak diperdebatkan ini?
Baca Juga: Beberapa Kisah yang Masih Menjadi Misteri Mengenai Keberadaan Mesin Waktu, Benar-Benar Ada?
Time Travel dan Hukum Fisika
Teori relativitas milik Albert Einstein merupakan teori yang sering dikaitkan dengan time travel.
Teori ini juga yang membuat banyak orang berpikir kalau time travel enggak mungkin dilakukan.
Namun, menurut Kurt Godel, salah satu kolega Einstein dari Institure for Advanced Study di Amerika Serikat mengungkap kalau alam semesta tempat di mana perjalanan waktu ada bisa diwujudkan.
Kurt Godel juga menganggap kalau masa lalu dan masa depan punya kaitan erat.
Manusia kemungkinan bisa merancang mesin waktu tapi prinsip besarnya perlu energi dan massa negatif yang enggak ada di alam semesta yang kita tinggali ini.
Ya, bayangkan saja kalau apa pun yang kita jatuhkan tentu akan mengikuti gravitasi dan membuatnya jatuh ke bawah.
Tak ada benda apa pun yang kita jatuhkan akan mengudara, semua benda itu otomatis akan jatuh ke tanah.
Menurut Frank Tripler, seorang ahli fisika matematika mencetuskan konsep mesin waktu yang enggak melibatkan massa negatif, tapi perlu lebih banyak energi daripada yang ada di alam semesta ini.
Time travel bukan sekedar eksperimen yang sulit, nyatanya jika ini benar bisa dilakukan maka konsep waktu yang hanya bergerak satu arah akan terbantahkan.
Jika kita membuat kekacauan seperti itu untuk pergi ke masa lalu atau masa depan, tentu ada hal yang rusak dan enggak bisa kita kembalikan seperti semula.
Jika kita merubah sesuatu di masa lalu misalnya, mungkin kita di masa sekarang enggak akan ada atau enggak hidup sama seperti sebelum kita pergi.
Membayangkannya saja cukup seram, ya, Kids?
Pertanyaan: |
Jika time travel benar bisa dilakukan, teori apa saja yang berlawanan dengannya? |
Petunjuk, cek lagi hlm. 1. |
----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.