Find Us On Social Media :

Apa yang Dibawa Ilmuwan Sepulang dari Misi Penjelajahan Sisi Jauh Bulan?

Apa yang ditemukan ilmuwan dan astronaut yang menjelejah ke sisi jauh Bulan yang tak terlihat dari Bumi kita?

GridKids.id - China adalah salah satu negara dunia yang turut serta dalam sejarah penerbanagan luar angkasa.

Yap, negara tirai bambu itu memiliki misi robotik yaitu Chang'e 6 yang sudah kembali ke Bumi pada 25 Juni 2024 lalu.

Sekembalinya dari misi itu, Chang'e 6 punya material dari sisi terjauh bulan yang sampai kini masih misterius, nih, Kids.

Chang'e 6 punya empat modul yang terdiri dari pendarat bulan, kapsul kembali, pengorbit, dan ascender (sebuah roket kecil yang dibawa oleh pendarat).

Perangkat keras ini diluncurkan pada 3 Mei dan tiba di orbit bulan lima hari setelahnya.

Di tanggal 1 Juni, pendarat Chang'e 6 mendarat di dalam kawah Apollo yang ada di cekungan Kutub Selatan-Aitken (SPA), sebuah tumbukan selebar 2.500 km di sisi jauh bulan.

Pendarat itu lalu mengumpulkan material sebagai 2 kilogram dengan sendok juga bor.

Kargo berharga ini diluncurkan menggunakan kapal ascender di 3 Juni lalu bertemu dengan pengorbit misi beberapa hari setelahnya.

Pengorbit adalah wahana yang membawa sampel di dalam kapsul kembalinya, Kids.

Pengorbit ini mulai bertolak kembali ke Bumi pada 21 Juni 2024 kemarin.

Lalu, seperti apa gambaran misi pertama pendaratan di sisi jauh bulan terjadi?

Baca Juga: Benarkah Ada Struktur Tersembunyi yang Terkubur di Sisi Jauh Bulan?

Misi Pertama Pendaratan di Sisi Jauh Bulan Kita

Chang'e 6 dari Cina sebenarnya bukan misi pengembalian sampel bulan pertama yang berhasil melakukan misinya.

Misi Chang'e 5 sebelumnya, bersamaan dengan Uni Soviet, dan Amerika Serikat sudah berhasil membawa pulang material dari Bulan.

Namun, misi sebelumnya baru berhasil mengumpulkan tanah dan batu yang ada di sisi dekat Bulan.

Sisi dekat Bulan adalah sisi Bulan yang selalu menghadap ke Bumi kita.

Sisi jauh sangat berbeda dengan sisi dekat Bulan, ya.

Dari segi pendaratan dan keterjangkauan, sisi jauh Bulan lebih sulit dijelajahi.

Karena sisi jauh Bulan menghadap daerah yang tak terlihat dari Bumi, perlu ada satelit relai untuk memastikan komunikasi dengan pesawat ruang angkasa bisa berjalan lancar.

Sejauh ini, China sudah berhasil meluncurkan dua satelit relai, Kids.

Sejauh ini sisi jauhnya masih sangat sedikit dipelajari.

Inilah juga yang membuat para ilmuwan bersemangat untuk melihat sampel yang berhasil dibawa oleh misi Chang'e 6.

Baca Juga: Kenapa Kita Hanya Bisa Melihat Satu Sisi Bulan Saja dari Bumi?

Sebelum Chang'e 6, China berhasil mendaratkan wahana antariksa Yutu 2 pada misi Chang'e 4 di 2019.

Sejauh ini enggak ada negara lain yang bisa mendaratkann wahana antariksanya di sisi jauh Bulan, lo.

Tak berhenti sampai chang'e, China berencana akan meluncurkan Chang'e 7 di 2026 dan Chang'e 8 di 2028 mendatang.

Pertanyaan:
Kapan misi Chang'e 6 diluncurkan oleh China?
Petunjuk, cek lagi hlm. 1.

 ----

Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.