Find Us On Social Media :

Ilmuwan Temukan Bukti Hujan Pertama yang Turun di Planet Bumi, Bagaimana Bentuknya?

Pernahkah kamu membayangkan seperti apa bentuk hujan pertama yang jatuh ke planet kita?

GridKids.id - Kids, tahukah kamu kapan Bumi mengalami hujan untuk pertama kalinya?

Dilansir dari laman kompas.com, sebuah studi ilmiah mengungkap kalau permukaan planet Bumi pertama kali punya air tawar sekitar 4 miliar tahun lalu.

Selang waktu itu disebut 500 juta tahun lebih awal dari yang diperkirakan peneliti sebelumnya.

Klaim atau hasil penelitian itu diperoleh setelah tim peneliti dari Australia dan China menggunakan isotop oksigen yang terperangkap dalam mineral purba.

Temuan ini diteliti lebih lanjut untuk mencari tahu tentang pertanyaan besar "Kapan munculnya air tawar pertama di Bumi kita?"

Baru-baru ini, ilmuwan berhasil menemukan bukti ilmiah tentang hujan tertua di Bumi.

Yap, hujan tertua itu tersimpan dalam bentuk kristal dan ditemukan di Jack Hill, Australia Barat.

Bebatuan yang ditemukan di sana menyimpan material tertua dari kerak Bumi selama kurang lebih 4,4 miliar tahun.

Mineral yang berasal dari era purba relatif enggak berubah ketika mendapatkan panas atau tekanan untuk waktu lama.

Para peneliti menemukan bukti kalau ada hujan yang terperangkap dalam kristal zirkon yang ada di batuan purba itu.

Nah, temuan itu berguna untuk memberikan pemahaman lebih jauh tentang sejarah hidrologi dari Bumi kita, Kids.

Baca Juga: Seperti Apakah Bentuk Hujan yang Turun di Planet-Planet Luar Bumi?

Temuan tentang Hujan Tertua di Bumi

Kamu enggak bisa membayangkan bentuk hujan tertua yang berhasil ditemukan oleh para peneliti dalam bentuk cair, ya, Kids.

Hujan tertua terperangkap tanpa sengaja dalam sebuah kristal yang tersimpan di bebatuan.

Menurut Hamed Gamaleldien dari Curtin University Australia, isotop oksigen di dalam kristal zirkon menunjukkan bahwa ada hujan dari empat miliar tahun lalu yang tersimpan di dalamnya.

Zirkon punya komposisi yang sangat ringan dan proses pembentukannya juga harus ada kondisi tertentu.

Nah, kondisi tertentu ini yaitu hujan air tawar yang baru saja jatuh dari langit dalam bentuk hujan.

Jadi, temuan isotop oksigen dalam kristal zirkon ini bisa jadi bukti hujan pertama yang jatuh di Bumi.

Hujan pertama itu berhasil menembus lapisan dangkal kerak Bumi yang waktu itu baru mengeras.

Penemuan air tawar dalam kristal ini disebut menantang teori tentang Bumi yang tertutup lautan seluruhnya empat miliar tahun yang lalu.

Temuan unik dan bersejarah ini menunjukkan kalau daratan dan air tawar tdi Bumi telah jadi tempat berkembangnya kehidupan dalam waktu yang relatif singkat, sekitar kurang dari 600 juta tahun setelah terbentuknya Bumi.

Peristiwa bersejarah terperangkapnya hujan pertama di Bumi ini diperkirakan terjadi ketika kerak Bumi kita belum tenggelam di bawah lautan. Menarik sekali, ya?

Pertanyaan:
Di mana ditemukan hujan pertama di Bumi dalam bentuk kristal?
Petunjuk, cek lagi hlm. 1.

 ----

Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.