GridKids.id - Kucing adalah salah satu hewan peliharaan yang dikenal karena perilakunya yang sangat menggemaskan.
Kucing sebagai salah satu hewan peliharaan yang paling digemari ini selalu menarik untuk dibahas.
Kali ini GridKids akan mengajakmu memmbahas tentang sejarah domestikasinya, nih.
Dilansir dari kompas.com, tulang kucing domestik yang berusia sekitar 8.000 tahun baru saja ditemukan di Serbia dan Polandia.
Temuan itu menimbulkan pertanyaan tentang sejarah kedatangan kucing peliharaan ke Benua Eropa yang berkaitan dengan Kekaisaran Romawi. Seperti apa uraian penjelasan menariknya, ya?
Proses Domestikasi Kucing Jadi Peliharaan Manusia
Sebuah penelitian yang rilis pada 2017 silam mengklarifikasi kalau kucing liar Timur Dekat (Felis silvestris lybica) adalah nenek moyang dari semua kucing peliharaan di dunia.
Kucing liar ini memulai perjalanan domestikasinya sekitar 9.000 tahun lalu dimulai dari sebuah wilayah di Timur Tengah yang dikenal dengan Fertile Crescent.
Wilayah Fertile Crescent yang dimaksud meliputi wilayah seperti Irak, Israel, Yordania, Lebanon, Palestina, Suriah, Kuwait, Turki bagian tenggara, dan Iran bagian barat.
Ada kemungkinan kucing liar mulai berdatangan ke pemukiman manusia karena ingin mencari mangsa yang lebih mudah.
Makanan kucing liar saat itu, enggak jauh beda dengan saat ini, ya.
Baca Juga: Bagaimana Awal Proses Domestikasi Hewan Menjadi Peliharaan Manusia?
Nenek moyang kucing domestik akan mengejar hewan pengerat pemakan biji-bijian yang ada di rumah tempat tinggal manusia.
Pada masa itu, pertanian yang dilakukan manusia baru berjalan sekitar 1000 tahun.
Kucing saat itu adalah pengendali hama alami yang sangat membantu para petani.
Kucing adalah hewan yang mudah berbaur dengan kehidupan manusia, sehingga pada waktu selanjutnya kucing berhasil didomestikasi.
Di Mesir sekitar 6.000 tahun lalu, kucing yang didomestikasi menghasilkan kucing-kucing yang lebih jinak dan mudah bergaul dengan sekitarnya.
Kucing adalah hewan yang dihormati dan dipuja di Mesir, tak heran ada gambaran seorang dewi berkepala kucing, bernama Dewi Bastet.
Saking dihormatinya di Mesir, melukai atau membunuh kucing adalah sebuah pelanggaran berat yang bisa membuat seseorang dihukum berat.
Kucing domestikasi pada masa awal kehidupannya terlihat sangat mirip dengan kucing liar.
Beberapa abad lalu, para peternak baru memulai eksperimen untuk mengawinkan kucing-kucing yang berbeda.
Kapan Kucing Pertama Kali Muncul di Eropa?
Kucing peliharaan pertama kali muncul di Eropa diperkirakan sekitar abad 3 atau abad ke 4 Masehi.
Baca Juga: Benarkah Kucing Peliharaan Bisa Serap Energi Negatif Pemiliknya? Simak Penjelasan Ilmiahnya
Menurut Magdalena Krajcarz dari Nicolaus Copernicus kucing liar Timur Dekat enggak bergantung atau dekat dan bergantung dengan manusia.
Berburu di pemukiman manusia bisa membantu mereka kenyang karena mendapat makanan, namun sekali waktu kucing ini akan berburu di alam liar dengan mandiri.
Dari temuan sejarah, kucing bukanlah hewan yang bebas berkeliaran di kawasan Eropa kuno pada awal 6000 SM.
| Pertanyaan: |
| Daerah mana saja yang termasuk Fertile Crescent? |
| Petunjuk, cek lagi hlm. 1. |
----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.