6. Efektivitas Produk Pembersih Rumah Tangga
Banyak produk pembersih dalam bentuk semprotan.
Mitos yang salah dari produk pembersih, semprotan produk pembersih ke permukaan benda dianggap bisa membersihkan secara menyeluruh.
Perlu waktu untuk produk pembersih bisa bekerja atau meresap.
Setelah disemprot pun, produk pembersih harus dilap atau diseka sampai bersih.
Biasanya pembersih dapur digunakan untuk menghapus atau membersihkan lemak pada kompor atau permukaan dapur yang kotor.
Kalau dibersihkan cepat-cepat, produk pembersih tetap akan meninggalkan sisa kotoran dan kuman di dapur.
7. Membersihkan Noda dengan Pemutih
Pemutih sering digunakan untuk membersihkan berbagai benda dan permukaan lantai di rumah.
Pemutih dianggap bisa membersihkan noda dan membunuh bakteri yang ada di sekitar kita. Anggapan ini sebenarnya salah, lo, Kids.
Pemutih enggak bisa menghilangkan kotoran dan debu yang ada di permukaan benda atau lantai dengan baik.
Baca Juga: Jangan Lakukan Lagi, Ini Penyebab Utama Pakaian Menjadi Bolong Setelah Dicuci
Kalau kamu ingin membersihkan permukaan benda, akan lebih efektif menggunakan baking soda.
Pemutih juga bisa merusak kain, kalau digunakan terus menerus bisa meninggalkan lubang kecil di kain.
Ketika kamu menggunakan pemutih, kamu harus memastikan ventilasi di rumah supaya enggak mengganggu pernapasan.
Itulah tadi beberapa contoh mitos membersihkan rumah yang sebaiknya enggak kita lakukan lagi, Kids.
Pertanyaan: |
Kenapa kemoceng enggak bisa membersihkan debu dengan baik? |
Petunjuk, cek lagi halaman 2. |
----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.