Find Us On Social Media :

Apa Itu Personal Recount Text? Ini Pengertian hingga Kebahasaannya

Personal recount text adalah cerita yang berisikan narasi dan bercerita tentang hal yang dialami di masa lalu.

GridKids.id - Kids, apakah kamu tahu yang dimaksud dengan personal recount text?

Dalam bahasa Inggrispersonal recount text adalah cerita yang berisikan narasi dan bercerita tentang hal yang dialami di masa lalu.

Agar kamu lebih memahaminya, simaklah penjelasan berikut ini!

Personal Recount Text 

Pengertian

Mengutip Cambridge Dictionary, recount is to describe how something happened, or to tell a story. Recount artinya mendeskripsikan bagaimana sesuatu terjadi, atau menceritakan sebuah cerita.

Untuk itu, recount text juga dapat disebut sebagai teks yang menceritakan sesuatu. Teks ini adalah jenis teks berdasarkan pengalaman pribadi penulis.

Pengalaman pribadi ini bisa berupa apa saja, Kids. Seperti, pengalaman lucu, menyenangkan, menyedihkan, atau menakutkan.

Teks ini juga diceritakan secara kronologis untuk membantu pembacanya memahami urutan ceritanya.

Sebab, kejadian atau peristiwanya sudah terjadi di masa lampau, jadi tenses yang digunakan juga adalah simple past tense.

Isi

Umumnya jenis teks ini menggunakan sudut pandang orang pertama karena penulis menuliskan langsung pengalaman pribadinya.

Baca Juga: 20 Contoh Advanced English Berawalan Abjad F-S Beserta Artinya

Isinya tentu cerita tentang peristiwa yang dialami oleh penulis, baik itu yang menyenangkan, lucu, menyedihkan, dan lain-lain.

Fungsi sosial

Teks recount pengalaman pribadi biasanya berupa pengalaman yang dianggap menarik atau berkesan.

Penulis menceritakan kembali apa yang dialaminya kepada para pembaca. Maka dari itu, fungsi dari teks tersebut adalah entertain the readers atau menghibur pembaca.

Struktur teks

Sebagaimana struktur teks recount pada umumnya, teks recount pengalaman pribadi juga mempunyai struktur sebagai berikut:

1. Orientation

Bagian ini menceritakan latar belakang ceritanya. Misalnya siapa (yang terlibat), di mana peristiwa atau kejadian berlangsung, dan kapan itu terjadi. Informasi tentang siapa, di mana, dan kapan sangat penting untuk dicantumkan agar pembaca bisa memahami ceritanya.

2. Events

Bagian ini mencakup kejadian secara rinci, yaitu tentang how (bagaimana) dan why (mengapa) cerita tersebut terjadi. Events atau peristiwa diceritakan secara kronologis atau berurutan.

3. Reorientation

Baca Juga: Apa Perbedaan Can dan Could? Ini Penjelasannya dan Contoh Kalimatnya

Bagian ini menjadi penutup cerita. Biasanya berupa komentar penulis tentang pengalaman yang dialaminya.

Unsur kebahasaan

Penggunaan simple past tense:

Recount text identik dengan simple past tense karena menceritakan kembali apa yang sudah terjadi di masa lampau. Contohnya "I went to the zoo", "I met my old friend" dan lain-lain.

Nouns:

Ada banyak nouns atau kata benda yang digunakan untuk menjelaskan apa dan siapa. Contohnya my sister, the building, a concert, dan lain-lain.

Action verbs:

Karena tentunya banyak tindakan yang dilakukan dalam kejadian yang diceritakan, maka action verbs sering digunakan untuk jenis teks ini. Contohnya met, visited, wrote, dan lain-lain.

Adverbs:

Adverb digunakan untuk menjelaskan verb atau kata kerja. Contohnya in the city, at my house, in the zoo, last week, a year ago, dan lain-lain.

Conjunction dan time connectives:

Baca Juga: 20 Contoh Advanced English Berawalan Abjad A-E Lengkap dengan Artinya

Conjunction dan time connectives digunakan untuk menunjukkan bahwa peristiwa terjadi secara berurutan. Contohnya and, but, so, then, after that, before, dan lain-lain.

(Penulis: Risky Guswindari)

-----

Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.