Find Us On Social Media :

5 Syarat Pelaksanaan Musyawarah untuk Mufakat serta Prinsipnya, Apa Saja?

Musyawarah biasanya dilakukan untuk mencapai kesepakatan bersama mengenai suatu persoalan.

GridKids.id - Apa saja syarat pelaksanaan musyawarah untuk mufakat serta prinsipnya, Kids?

Secara etimologi, kata 'musyawarah' berasal dari bahasa Arab, yaitu 'syawara'. 'Syawara' memiliki arti mengajukan sesuatu atau berunding.

Nah, musyawarah dipahami sebagai sistem pengambilan keputusan yang melibatkan banyak orang untuk menemukan penyelesaian atau solusi dari persoalan.

Musyawarah biasanya dilakukan untuk mencapai kesepakatan bersama mengenai suatu persoalan.

Di Indonesia musyawarah digunakan sebagai salah satu bentuk atau cara untuk menyelesaikan masalah, ya.

Sehingga hasil dari musyawarah dapat diterima sesuai dengan hati nurani dan akal sehat.

Musyawarah bermanfaat untuk menyatukan pendapat yang berbeda, menciptakan stabilitas nasioal, hingga mencari kebenaran dan mencegah kekeliruan.

Bahkan setiap keputusan yang diambil dalam musyawarah memiliki nilai keadilan lo, Kids.

Musyawarah dilakukan oleh lebih dari dua orang dan enggak mengutamakan sifat egoisnya. Selain itu, dalam musyawarah semua orang mempunyai kedudukan yang sama.

Pada artikel ini kita akan mencari tahu syarat pelaksanaan musyawarah untuk mufakat serta prinsipnya, yuk, kita cari tahu sama-sama!

Syarat Pelaksanaan Musyawarah untuk Mufakat

Baca Juga: 4 Perbedaan antara Musyawarah dan Diskusi serta Ciri-cirinya

 

1. Agenda pelaksanaan musyawarah harus jelas.

2. Musyawarah dipimpin oleh satu orang saja.

3. Peserta yang mengikuti musyawarah diberikan waktu dan kesempatan yang sama dalam mengemukakan pendapatnya.

4. Secara adil pemimpin musyawarah harus mengambil keputusan hasil musyawarah.

5. Hasil akhir dari musyawarah harus dilaksanakan sesuai keputusan.

Tahukah kamu? Salah satu perbedaan musyawarah dan diskusi adalah interaksi.

Interaksi merupakan hal saling melakukan aksi, berhubungan, atau memengaruhi.

Nah, dalam musyawarah mengharuskan kolaborasi dan partisipasi aktif dari semua peserta.

Sementara diskusi lebih bersifat pertukaran pendapat dan ide di antara peserta, tanpa keharusan mencapai kesepakatan.

Nah, di bawah ini merupakan prinsip pelaksanaan musyawarah, yakni:

Baca Juga: Pengertian dan Manfaat Musyawarah, Pendidikan Pancasila Kelas 5 SD

1. Melaksanakan keputusan bersama.

2. Menghormati adanya pendapat berbeda dari orang lain.

3. Menerima keputusan bersama dengan besar hati.

4. Pendapat dalam musyawarah disampaikan secara santun.

5. Mencari titik temu dari pendapat-pendapat yang telah diungkapkan dalam musyawarah.

Nah, demikianlah informasi tentang syarat pelaksanaan musyawarah untuk mufakat serta prinsipnya.

 

-----

Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.