Setelah menemukan mangsanya, platipus menggunakan paruhnya yang khas untuk menggali tanah atau lumpur dan menangkap makanannya.
Setelah itu mereka mengumpulkan makanan tersebut dalam kantong yang ada di kedua sisi mulutnya.
Kantong ini memungkinkan platipus untuk menyimpan makanan tanpa perlu memasukkannya ke dalam mulut.
Setelah menyimpan makanan dalam kantong mulutnya, platipus mengangkat kepalanya ke atas untuk menelan makanannya.
Proses ini melibatkan gerakan yang rumit lo, Kids.
Di mana platipus menutup mulutnya dan menggunakan otot-otot yang ada di sekitar kantong mulutnya untuk mendorong makanan ke belakang tenggorokan.
Karena platipus enggak memiliki gigi, makanan tersebut kemungkinan langsung ditelan utuh atau hancur menjadi potongan kecil oleh kerikil yang ada di lambung mereka.
Setelah makanan mencapai lambung, mereka akan dipecahkan dan dicerna oleh enzim pencernaan seperti pada mamalia lainnya.
Meskipun telah banyak penelitian tentang platipus, masih ada banyak yang perlu dipelajari tentang cara mereka menelan makanan.
Para ilmuwan terus mempelajari anatomi dan perilaku platipus untuk memahami proses ini dengan lebih baik.
Baca Juga: Tangguh dan Pemberani, Ketahui 6 Hewan yang Suka Menyendiri di Alam Liar