Find Us On Social Media :

5 Keistimewaan Petra, Kota Batu yang Pernah Hilang #AkuBacaAkuTahu

Petra termasuk salah satu dari Tujuh Keajaiban Dunia Baru oleh Yayasan New7Wonders.

GridKids.id - Kids, apa yang kamu ketahui tentang Petra di Yordania?

Petra termasuk salah satu dari Tujuh Keajaiban Dunia Baru oleh Yayasan New7Wonders.

Diperkirakan Petra dibangun pada abad ke-4 Sebelum Masehi oleh Raja Aretas dari Kerajaan Nabatean, suku Arab Nomaden.

Petra berasal dari bahasa Yunani yang artinya batu. Bangunan batu kuno ini enggak dapat ditemukan di tempat lain, lo.

Nah, seluruh bangunan di tempat ini didirikan dengan cara dipahat pada dinding-dinding bukit batu di bagian Wadi Araha, yakni lembah bercadas yang ada di Yordania.

Maka dari itu, kota kuno ini diberikan nama Petra yang berarti batu dalam bahasa Yunani.

Diketahui pada masanya Petra pernah menjadi jalur perdagangan yang strategis, Kids.

Konon kota ini juga pernah menjadi pusat perdagangan yang menghubungkan Tiongkok, India, Mesir, Yunani, Suriah, dan Roma.

Sekitar tahun 100 Masehi, Petra kalah dan jatuh ke tangan pasukan Romawi. Petra terbengkalai dan akibat bencana alam gempa bumi membuat kota ini semakin tertimbun.

Pada artikel ini GridKids akan mencari tahu apa saja keistimewaan Petra, simak informasinya!

Keistimewaan Petra, Kota Batu yang Pernah Hilang

Baca Juga: 7 Keajaiban Dunia yang diakui UNESCO, Salah Satunya Petra di Yordania

1. Keindahan Arsitektur Batu

Salah satu keistimewaan utama Petra adalah arsitektur batu pasirnya yang megah.

Bangunan-bangunan dan struktur kota yang dipahat secara detail dan terperinci di dalam tebing-tebing batu menciptakan pemandangan yang menakjubkan.

Di antaranya ada Khazneh (The Treasury), Monastery, dan Teater Romawi merupakan contoh-contoh arsitektur luar biasa yang menarik minat para pengunjung dari seluruh dunia.

2. Warisan Sejarah yang Kaya

Tahukah kamu? Petra mempunyai warisan sejarah yang sangat kaya.

Kota ini adalah pusat perdagangan dan kebudayaan penting pada masa Kerajaan Nabatean yang berlangsung dari abad ke-4 SM hingga abad ke-2 M.

Selama periode tersebut, Petra menjadi kota yang makmur dan berpengaruh di wilayah Timur Tengah.

Warisan sejarahnya mencakup situs-situs kuno, makam-makam, kuil-kuil, dan artefak-artefak yang menceritakan cerita kejayaan dan kehidupan masyarakat Nabatea.

3. Keajaiban Alam yang Memukau

Baca Juga: Termasuk Kota Berwarna di Dunia, Ini 4 Alasan Bangunan Santorini hanya Dicat Biru dan Putih

Selain keindahan arsitektur manusia, Petra juga dikelilingi oleh keajaiban alam yang memukau.

Terletak di antara tebing-tebing batu yang tinggi dan lembah yang luas, Petra menawarkan pemandangan alam yang spektakuler.

Salah satu pemandangan alam yang paling terkenal adalah Al-Siq, sebuah ngarai sempit yang membentang sejauh 1,2 kilometer dan mengarah ke pintu gerbang utama kota.

4. Penggabungan Budaya yang Kaya

Petra adalah tempat penggabungan budaya yang kaya, dengan pengaruh dari berbagai peradaban kuno yang pernah menguasai wilayah tersebut, termasuk Nabatea, Romawi, Yunani, dan Bizantium.

Pengaruh budaya ini dapat dilihat dalam arsitektur, seni, dan tradisi masyarakat Petra.

5. Tempat yang Perlu Dijaga

Karena keunikan dan keindahannya, Petra telah diakui sebagai Situs Warisan Dunia UNESCO sejak tahun 1985.

Namun, kota ini juga rentan terhadap kerusakan lingkungan dan kerusakan akibat kegiatan manusia.

Oleh karena itu, pelestarian dan perlindungan Petra menjadi sangat penting untuk memastikan bahwa warisan berharga ini dapat dinikmati oleh generasi mendatang.

Sekarang sudah tahu, ya, Kids, apa saja keistimewaan Petra, kota batu yang pernah menghilang.

-----

Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.