Untuk mengetahui bentuk adaptasi kebakaran hutan dan lahan, simak informasi di bawah ini, ya.
Bentuk Adaptasi Bencana Kebakaran Hutan dan Lahan
1. Adaptasi Fisik
Adaptasi fisik bencana kebakaran hutan dan lahan, yaitu dengan membuat sekat kanal dan embung di lahan sebagai cadangan menampung air untuk kebun dan saat terjadi kebakaran.
2. Adaptasi Ekonomi
Bentuk adaptasi ini berupa masyarakat mengerjakan beberapa pekerjaan untuk sumber pendapatan sebagai petani, buruh potong, dan buruh angkut tual sagu.
3. Adaptasi Struktural
Pada adaptasi struktural kebakaran hutan dan lahan, yaitu masyarakat mengupayakan berbagai kegiatan ramah lingkungan gambut dan melakukan kerja sama dengan pemerintah dan kelembagaan desa.
4. Adaptasi Kultural
Bentuk adaptasi ini ialah bahwa masyarakat menghindari kebiasaan membuka lahan dengan memerun (budaya masyarakat Desa Sungai Tohor).
Baca Juga: Geografi Kelas XI SMA: 7 Contoh Kegiatan Mitigasi Kekeringan dan Upaya Pencegahannya