Find Us On Social Media :

Unik dan Misterius, Dari Mana Munculnya Fenomena Fairy Circles? #AkuBacaAkuTahu

Fenomena fairy circles pertama kali ditemukan di Namibia, Afrika barat daya.

GridKids.id - Kids, apakah kamu pernah mendengar fenomena fairy circles atau lingkaran peri?

Fenomena fairy circles pertama kali ditemukan di Namibia, Afrika barat daya.

Nah, fenomena lingkaran peri berbentuk bulat dan petak-petak gundul di padang rumput kering.

Kebanyakan lingkaran peri di Namibia memiliki diameter 4-8 meter, namun diameternya bisa mencapai lebih dari 20 meter.

Mereka ada di sepanjang Gurun Namibia dari Afrika Selatan bagian utara hingga Angola bagian selatan dan baru-baru ini kami juga menemukannya di Australia.

Para ilmuwan mengatakan bahwa pola berbentuk aneh ini sangat jelas terlihat di daerah pertambangan kecil.

Selama bertahun-tahun banyak teori bermunculan, dari manakah asal fenomena fairy circles ya, Kids?

Pada artikel ini GridKids akan mencari tahu asal kemunculan fenomena fairy circles, simak informasi di bawah ini.

Mengenal Apa Itu Fenomena Fairy Circles

Lingkaran peri ini berpola lingkaran tanpa vegetasi. Peneliti telah mengidentifikasi 263 lokasi pola tanah gundul ini muncul, Kids.

Untuk mengidentifikasi fenomena unik ini, peneliti memeriksi kondisi lingkungan di mana lingkaran-lingkaran ini muncul.

Baca Juga: Misteri Lingkaran Peri yang Belum Terpecahkan, Benarkah Berhubungan dengan Makhluk Luar Angkasa?

Pada area dengan lingkaran peri ini terbukti mempunyai produktivitas yang lebih stabil dibanding daerah di sekitar yang enggak memiliki pola tersebut.

Tahukah kamu? Penelitian ini diterbitkan dalam jurnal berjudul "Proceedings of the National Academy of Sciences".

Bahkan jurnal tersebut menjari pemetaan pertama lingkaran peri yang ditemukan di seluruh dunia, ya.

Meski telah ditemukan di berbagai tempat, para ilmuwan masih berupaya untuk memahami penyebab munculnya lingkaran peri.

Menurut beberapa teori, munculnya lingkaran peri ini disebabkan oleh rayap pasir yang merusak akar rumput.

Sementara menurut teori lain, fairy circles ini membantu vegetasi dalam memaksimalkan sumber daya air yang langka.

Bersumber dari laman BBC, fairy circles terjadi berdasarkan teori rayap yang berada di balik lingkaran atau racun.

Diketahui salah satu tantangan dalam mempelajari fairy circles adalah lokasi yang kebanyakan berada di daerah yang sulit dijangkau.

Menurut temuan terbaru para peneliti, fairy circles enggak hanya ditemukan di Afrika dan Australia, lo.

Fenomena fairy circles juga tersebar di tiga benua dan 15 negara, termasuk Madagaskar, Sahara barat, Asia barat daya, dan Australia tengah.

Mitos Fenomena Fairy Circles

Baca Juga: Benarkah Nazca Lines Dibuat Oleh Alien? #AkuBacaAkutahu

Selain unik dan misterius, fenomena fairy circles dipercaya oleh suku di Afrika sebagai jejak kaki para dewa.

Bahkan fenomena fairy circles ini juga dikaitkan dengan dugaan naga hidup di bawah tanah dan meniupkan gelembung dari sana.

Ada kepercayaan bahwa lingkaran peri adalah tempat suci di mana roh berkumpul dan menari.

Mitos populer mengatakan bahwa lingkaran peri adalah tempat bermain peri kecil di malam hari.

Meskipun terdapat berbagai mitos dan legenda, penyebab sebenarnya dari lingkaran peri masih belum diketahui.

Para ilmuwan terus mempelajari fenomena ini dan telah mengajukan beberapa hipotesis, seperti aktivitas semut, pola air, dan gas beracun.

Demikianlah informasi tentang fenomena fairy circles yang unik dan misterius, Kids.

-----

Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.