GridKids.id - Salah satu pohon unik di dunia adalah pohon rainbow eucalyptus atau Eucalyptus deglupta.
Batang pohon ini tidak seperti pohon pada umumnya, melainkan dihiasi dengan berbagai warna cerah seperti pelangi, mulai dari merah, biru, hijau, kuning, hingga cokelat.
Warna-warni ini terus berubah seiring waktu, menciptakan efek visual yang luar biasa.
Nah, ternyata pohon rainbow eucalyptus berada di Pulau Sulawesi dan Seram.
Selain itu, pohon pelangi ini juga menyebar ke Papua Nugini hingga ke Mindanao di Filipina.
Pohon rainbow eucalyptus biasanya hidup di hutan hujan tropis pada ketinggian di bawah 1.800 meter.
Mereka juga membutuhkan suhu hangat dan cerah hingga 22 derajat Celsius serta tanah berpasir dan liat.
Eucalyptus memiliki aroma khas yang biasa digunakan dalam aromaterapi. Namun, aroma kayu putih pelangi enggak sekuat varietas kayu putih lainnya di seluruh dunia.
Karena keindahannya yang luar biasa, pohon ini menjadi pohon hias yang populer.
Diketahui kita harus berhati-hati karena mereka tumbuh begitu cepat sehingga bisa menjadi spesies invasif.
Pada saat yang sama, pohon tersebut berada dalam ancaman. Akibat penebangan hutan dan perubahan iklim, populasi globalnya telah berkurang sebesar 30 persen.
Baca Juga: Disebut sebagai Organisme Terbesar di Bumi, Apa Itu Pando? #AkuBacaAkuTahu
Yuk, kita cari tahu sama-sama asal warna-warni batang pohon rainbow eucalyptus, Kids!
Asal Warna-warni pada Batang Pohon Rainbow Eucalyptus
Warna-warni pada batang pohon rainbow eucalyptus dihasilkan oleh proses alami yang disebut kambium.
Kambium adalah lapisan tipis jaringan hidup yang terletak di bawah kulit pohon. Kambium ini terus-menerus menghasilkan sel-sel baru yang akan membentuk kulit kayu.
Pada pohon rainbow eucalyptus, kambium menghasilkan sel-sel baru dengan pigmen yang berbeda-beda.
Pigmen ini adalah senyawa kimia yang memberikan warna pada sel ya, Kids.
Warna-warna yang dihasilkan tergantung pada jenis pigmen yang ada dalam sel.
Kulit pohon rainbow eucalyptus secara alami mengelupas dalam lembaran-lembaran tipis.
Ketika kulit terkelupas, lapisan baru kambium yang terpapar udara dan cahaya matahari mulai menghasilkan sel-sel baru dengan pigmen yang berbeda.
Baca Juga: Tempat Bersarang dan Berlindung, Ini 5 Pohon Peneduh yang Disukai Burung #AkuBacaAkuTahu
Hal ini menyebabkan batang pohon memiliki warna yang berbeda-beda pada waktu yang berbeda.
Setiap pohon memiliki gen yang berbeda-beda yang menentukan jenis pigmen yang dihasilkan oleh kambium.
Sementara pohon yang tumbuh di daerah dengan curah hujan tinggi dan sinar matahari yang cukup akan memiliki warna yang lebih cerah.
Nah, sekarang sudah tahu ya, Kids, asal warna pelangi pada batang pohon rainbow eucalyptus.
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.