Ketika aligator hidup di sebuah perairan, warna kulitnya bisa menyesuaikan kondisi lingkungannya, lo.
Misal, jika habitat aligator banyak ditumbuhi alga maka warna kulit aligator jadi lebih hijau.
2. Habitat
Buaya memiliki lidah yang unik karena ada kelenjar khusus yang memungkinkan hewan ini bisa hidup di kawasan air asin.
Mayoritas buaya hidup di kawasan perairan asin seperti laut.
Meski punya kelenjar khusus yang sama seperti buaya, milik aligator enggak bisa berfungsi baik sehingga kawasan perairan air tawar lebih nyaman untuk mereka.
Namun, beberapa aligator juga sering ditemukan di kawasan perairan campuran antara air asin dan air tawar (air payau).
3. Bentuk Moncong
Moncong aligator lebih lebar mirip huruf U, sedangkan moncong buaya seperti huruf V karena runcing.
Ketika moncong buaya tertutup, yang terlihat adalah ekspresi menyeringai karena giginya terlihat.
Sedangkan bagi aligator, gigi di rahan bawah akan tersembunyi ketika moncongnya tertutup.
Baca Juga: 10 Fakta Menarik Buaya, Reptil Terkuat dan Terbesar di Dunia