GridKids.id - Hai, Kids, kembali lagi di bersama GridKids untuk membahas bersama materi Pendidikan Pancasila kelas XII SMA.
Di artikel sebelumnya kamu sudah melihat contoh-contoh pengamalan Pancasila dalam kehidupan bermasyarakat.
Telah dibahas contoh pengamalan pada masing-masing silanya, nih.
Nah, kali ini kamu akan melihat seperti apa contoh-contoh perilaku Ber-Pancasila yang bisa kamu terapkan dalam keseharian, apa saja, ya?
Contoh-Contoh Perilaku Ber-Pancasila
1. Menghargai Agama dan Kepercayaan Orang Lain
Indonesia sebagai bangsa yang bhineka dalam hal agama juga kepercayaan adalah bentuk kekayaan yang patut dibanggakan, lo.
Namun, kita perlu bijak untuk menghadapi perbedaan ini supaya enggak memicu perpecahan, lo.
Harus ada kesadaran untuk saling menghargai, memahami, dan bertoleransi antara sesama pemeluk agama juga kepercayaan.
Kamu perlu sadar bahwa enggak boleh memaksakan agama atau keyakinan yang kita anut ke orang lain.
Kita juga harus menghormati dan memastikan orang lain yang berbeda agama bisa beribadah bebas dan nyaman sesuai agama dan keyakinannya.
Baca Juga: 20 Contoh Praktik Pengamalan Sila ke-3, ke-4, dan ke-5, Pendidikan Pancasila Kelas XII
2. Menolong Orang Lain
Menolong orang lain dengan tulus tanpa membedakan latar belakang adalah sikap yang mulia.
Ketika kamu membantu orang lain sebenarnya kamu juga sedang menolong dirimu sendiri.
Tuhan akan membalas kebaikan sekecil apa pun yang kamu lakukan dalam hidup. Enggak ada satupun manusia yang bisa hidup sendiri.
Inilah kenapa kita harus membantu satu sama lain jika kita bisa melakukannya, Kids.
3. Turut serta dalam Kegiatan Kemasyarakatan
Ada banyak kegaiatan yang bisa kamu lakukan, dalam bentuk keagamaan, keamanan, atau kemasyarakatan.
Misalnya ketika persiapan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Indonesia atau HUT RI.
Terlibat sebagai panitia, aktif memberi usul dan pendapat pada masyarakat.
Kamu bisa belajar dari aktivitas itu tentang bagaimana menyelenggarakan dan mensukseskan sebuah acara.
4. Menghentikan Hoaks
Baca Juga: Nilai-Nilai yang Terkandung pada Sila ke-3, Sila ke-4 & Sila ke-5, Pendidikan Pancasila Kelas XII
Saat ini persebaran berita bohong yang provokatif adalah tantangan dari berkembangnya teknologi, Kids.
Hoaks sering jadi alasan munculnya perselisihan dan perpecahan, juga permusuhan.
Pemicunya banyak hoaks bisa berkembang adalah kurangnya literasi dan kesukaan orang Indonesia untuk membaca.
Nah, untuk mengurangi persebaran hoaks, saring apapun sebelum membaginya ke lebih banyak orang.
Ketika kita memulai dari diri kita, setidaknya itu akan berguna untuk orang-orang di sekitar kita, Kids.
| Pertanyaan: |
| Bagaimana cara menjaga kerukunan beragama di Indonesia? |
| Petunjuk, cek lagi halaman 1. |
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.