Find Us On Social Media :

Pemula Harus Tahu, Ini 5 Cara Merawat Sukulen di Rumah agar Tak Busuk

Sama seperti kaktus, sukulen bisa tumbuh dengan baik di tempat kering dengan suhu agak panas.

GridKids.id - Salah satu tanaman hias yang bisa memperindah ruangan di rumah adalah sukulen.

Sukulen berasal dari bahasa Latin, yakni 'sucus' yang berarti cairan karena tanaman ini akan menyimpan kandungan air di batang dan daunnya.

Sama seperti kaktus, sukulen bisa tumbuh dengan baik di tempat kering dengan suhu agak panas, Kids.

Meski memiliki cadangan air yang cukup, tanaman sukulen juga tetap membutuhkan sinar matahari, lo.

Nah, sukulen termasuk tanaman indoor sehingga membutuhkan penyiraman yang lebih sedikit dibanding tanaman outdoor.

Meskipun tampak kuat, sukulen tetap memerlukan perawatan khusus agar enggak mudah busuk.

Agar sukulen di rumah enggak mudah busuk, yuk, kita cari tahu sama-sama seperti apa cara merawatnya, ya!

Cara Merawat Sukulen di Rumah agar Tak Busuk

1. Pemilihan Media Tanam yang Sesuai

Sukulen membutuhkan tanah yang memiliki kemampuan drainase yang baik.

Gunakan campuran tanah yang dirancang khusus untuk sukulen atau ciptakan campuran sendiri dengan mencampur potting soil, pasir, dan perlite.

Baca Juga: 5 Jenis Kaktus Mini yang Bisa Membuat Kamar Tidur Menjadi Lebih Estetik

Pastikan wadah tanam memiliki lubang drainase untuk mencegah terjadinya genangan air.

Sukulen menyukai cahaya matahari, tetapi tergantung pada jenisnya, beberapa mungkin lebih baik tumbuh di tempat yang teduh sebagian.

Berikan sukulen sinar matahari yang cukup, namun hindari paparan langsung yang terlalu intens, terutama selama periode panas.

2. Penyiraman yang Baik

Tahukah kamu? Menyiram tanaman sukulen enggak boleh asal karena bisa menyebabkan kebusukan lo, Kids.

Biarkan tanah mengering sepenuhnya sebelum menyiram ulang. Saat musim dingin atau saat sukulen berada dalam kondisi dorman, kurangi frekuensi penyiraman.

Selalu gunakan pot dengan lubang drainase dan hindari menyiram langsung ke bagian tengah rosette atau pusat tanaman.

3. Pupuk Secara Teratur

Sukulen enggak memerlukan pupuk yang berlebihan. Gunakan pupuk khusus sukulen dengan dosis yang direkomendasikan.

Berikan pupuk hanya selama musim tumbuh, biasanya di musim semi hingga pertengahan musim panas.

Baca Juga: Perhatikan 6 Tips Ini Jika Ingin Memperbanyak Sukulen dengan Memotong Daunnya, Apa Saja?

Hindari memberikan pupuk pada tanah yang kering karena ini bisa merusak akar, Kids.

4. Memelihara Kebersihan dan Kelembapan

Tahukah kamu? Sukulen yang bersih memiliki kemampuan yang lebih baik untuk menyerap sinar matahari.

Bersihkan debu dari daun-daan sukulen secara teratur menggunakan kuas lembut atau semprotan air lembut.

Pastikan untuk menghindari penyemprotan langsung pada pusat tanaman untuk mencegah genangan air.

Sukulen cenderung enggak menyukai kelembapan berlebih. Jaga kelembapan di sekitar tanaman dengan memberikan sirkulasi udara yang baik.

Hindari menempatkan sukulen di tempat yang terlalu lembap, terutama selama musim dingin.

5. Pencegaha Hama dan Penyakit

Perhatikan tanda-tanda kehadiran hama atau penyakit pada sukulen ya, Kids.

Jika terlihat tanda-tanda seperti bercak, serangga, atau kebusukan, segera tanggapi dengan langkah-langkah pengendalian yang sesuai.

Pengecekan rutin juga bisa membantu mencegah masalah lebih lanjut, lo.

Baca Juga: Mengenal Fungsi-Fungsi dari Tanaman Kaktus, Ini Penjelasannya

Demikianlah informasi tentang apa saja cara merawat sukulen di rumah agar enggak busuk. 

Sebagian isi artikel ini ditulis dengan menggunakan bantuan kecerdasan buatan.

-----

Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.