Find Us On Social Media :

Jenis-Jenis Pembangkit Listrik, Materi IPAS Kelas 6 SD

Ada banyak jenis pembangkit listrik yang digunakan manusia untuk menghasilkan listrik.

GridKids.id - Kids, listrik adalah salah satu energi yang digunakan oleh umat manusia.

Dengan listrik, banyak kebutuhan manusia bisa terpenuhi.

Nah, di dunia ini ada banyak jenis pembangkit listrik yang digunakan, lo.

Nah, kali ini GridKids akan mengajak kalian melihat jenis-jenis pembangkit listrik, ya.

Yuk, langsung saja kita simak apa saja jenisnya!

Jenis-jenis Pembangkit Listrik

1. Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU)

PLTU menggunakan Batu bara, minyak, gas alam sebagai bahan bakar utama.

Bahan bakar itu digunakan untuk memanaskan air menjadi uap yang digunakan untuk memutar turbin yang terhubung dengan generator listrik.

2. Pembangkit Listrik Tenaga Gas (PLTG)

PLTG menggunakan gas alam sebagai bahan baku utama menghasilkan listrik.

Baca Juga: Sumber-Sumber Energi Panas, Materi IPAS Kelas 6 SD

Gas alam akan dibakar untuk memanaskan udara, dan udara panas tersebut digunakan untuk memutar turbin yang terhubung dengan generator listrik.

3. Pembangkit Listrik Tenaga Diesel

Pembangkit ini menggunakan solar (minyak diesel) sebagai bahan baku utama.

Solar itu nantinya dibakar dalam mesin diesel untuk menghasilkan gerakan piston.

Gerakan piston ini kemudian digunakan untuk memutar generator listrik.

4. Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA)

PLTA menggunakan aliran air untuk menghasilkan tenaga listrik.

Air yang mengalir digunakan untuk memutar turbin, yang kemudian menggerakkan generator listrik.

PLTA dapat menghasilkan listrik secara bersih dan terbarukan.

5. Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir

Pembangkit ini menggunakan material nuklir untuk menghasilkan listrik.

Baca Juga: Dampak Buruk Penggunaan Bahan Bakar Fosil, Materi IPAS Kelas 6 SD

Reaksi nuklir menghasilkan panas yang digunakan untuk mengubah air menjadi uap.

Uap tersebut kemudian digunakan untuk memutar turbin dan menghasilkan listrik.

6. Pembangkit Listrik Tenaga Matahari (PLTS)

PLTS menggunakan sinar matahari untuk menghasilkan energi listrik.

Sel surya mengonversi energi matahari menjadi listrik menggunakan efek fotovoltaik.

PLTS sering digunakan untuk pembangkit listrik skala kecil dan dalam aplikasi off-grid.

7. Pembangkit Listrik Tenaga Angin (PLTA)

Pembangkit ini menggunakan angin untuk menghasilkan energi listrik.

Turbin angin mengonversi energi kinetik angin menjadi energi mekanis, yang selanjutnya digunakan untuk menggerakkan generator listrik.

Itulah beberapa jenis pembangkit listrik yang dapat kalian pelajari ya, Kids!

Pertanyaan:
Sebutkan beberapa jenis pembangkit listrik!
Petunjuk, cek lagi halaman 1.

----

Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.