Find Us On Social Media :

Sejumlah Mitos tentang Perilaku Kucing yang Tak Dipahami Pemilik, Apa Saja?

Ada berbagai mitos tentang perilaku kucing.

Anak kucing yang tersosialisasi dengan baik cenderung lebih ramah, mau bersosialisasi, serta memiliki keterampilan mengatasi masalah yang lebih baik.

2. Kucing mencakar karena mereka jahat

Kucing bisa mencakar karena berbagai alasan dan bukan karena mereka jahat, Kids.

Terkadang, mereka suka mencakar kamu untuk mengungkapkan rasa kesalnya.

Misalnya, jika mereka enggak dipegang atau dibelai dengan cara yang benar.

Beberapa kucing juga menggaruk saat bermain, terutama ketika diajak bermain mangsa.

Tak hanya itu, masalah medis yang mendasari seperti radang sendi yang menyebabkan kucing merasa tak nyaman dan membuatnya lebih mungkin menyerangmu.

3. Kucing tak bisa dilatih

Mungkin ada kesalahpahaman umum bahwa kucing tak dapat dilatih atau melatih mereka lebih sulit daripada melatih anjing.

Namun, untungnya pernyataan ini tak benar. Saat seorang pemilik merasa kucingnya tak dapat dilatih, mereka percaya bahwa masalah perilaku kucing tak dapat diselesaikan.

Walau tak mudah, kucing dapat bisa perilaku dasar (penargetan, perhatian), perilaku peternakan yang positif (memotong kuku, menyikat, dan menangani), dan trik menyenangkan (berguling, tos).

Baca Juga: Studi Ilmiah Ungkap Pelihara Kucing Ampuh Atasi Stres, Ini Penjelasannya