1. Elektrogenesis
Organ listrik belut berfungsi seperti baterai biologis.
Elektrosit dalam organ tersebut memiliki membran yang dapat menghasilkan tegangan listrik.
Ketika elektrosit aktif, mereka memompa ion natrium dan kalium melalui membran, menciptakan potensial listrik.
2. Discharge
Ketika belut menginginkan menghasilkan listrik, elektrositnya melepaskan muatan listrik dalam serangan pendek yang disebut "discharge."
Belut dapat mengontrol frekuensi dan intensitas serangan ini, memungkinkannya melakukan beberapa hal.
Beberapa di antaranya adalah berkomunikasi dengan sesama belut, mendeteksi mangsa, atau bertahan dari predator.
Bagaimana Belut Listrik Melepaskan Sengatan?
Belut listrik dapat memancarkan pelepasan organ listrik (EOD), dalam bentuk tegangan.
Baca Juga: 4 Hewan yang Menggunakan Kentut untuk Bertahan Hidup #AkuBacaAkuTahu
Selanjutnya, mereka dapat menghasilkan arus searah (monophasic) atau AC, arus bolak-balik (biphasic) dan DC.
Itulah penjelasan singkat tentang cara belut listrik menghasilkan listrik di tubuhnya ya, Kids!
----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.