Find Us On Social Media :

6 Kriteria Hewan yang Dapat Didomestikasi Menurut Ahli, Sudah Tahu?

Domestikasi adalah suatu proses penjinakan hewan liar atau hewan buas dan sebagainya.

GridKids.id - Domestikasi adalah suatu proses penjinakan hewan liar atau hewan buas dan sebagainya.

Tahukah kamu? Manusia telah mencoba domestikasi banyak spesies selama ribuan tahun, lo. Proses domestikasi hewan ternyata telah berlangsung sekitar 11. 000 tahun. Nah, hal ini bermula ketika manusia menyadari bahwa ada tempat yang lebih baik bagi hewan-hewan selain habitatnya.

Ada beberapa hewan yang berhasil didomestikasi dan hidup di sekitar kita, seperti anjing, kucing, sapi, babi, hingga bebek.

Perlu diketahui meski demikian hanya sedikit spesies hewan yang bisa dijinakkan dan membawa manfaat bagi manusia.

Artinya bahwa enggak semua spesies hewan bisa didomestikasi karena harus memenuhi kriteria.

Secara genetik, spesies hewan dipilih dan diajarkan untuk beradaptasi di tengah-tengah lingkungan manusia.

Menurut informasi yang dilansir dari laman kompas.com, seorang ahli fisiologi dan geografi evolusi bernama Jared Diamond dalam bukunya yang terkenal "Guns, Germs and Steel", ada enam kriteria yang harus dipenuhi hewan untuk domestikasi.

Pada artikel ini GridKids akan mencari tahu kriteria hewan yang bisa didomestikasi menurut ahli, yuk, simak informasi di bawah ini!

1. Bukan Pemilih Makanan

Hewan yang lebih bersifat herbivora atau memiliki pola makan yang bisa dengan mudah dikendalikan oleh manusia cenderung lebih mudah untuk didomestikasi.

Baca Juga: Bagaimana Awal Proses Domestikasi Hewan Menjadi Peliharaan Manusia?

Hewan-hewan ini biasanya memiliki kecenderungan untuk memakan tumbuhan, biji-bijian, atau pakan yang mudah ditemukan dan dikelola oleh manusia.

Sifat ini membuat interaksi manusia dengan hewan menjadi lebih mudah dan bisa diantisipasi.

2. Wilayah Berkembang Biak yang Luas

Hewan yang memiliki wilayah berkembang biak yang luas memberikan manfaat signifikan dalam hal kontrol reproduksi.

Hewan-hewan ini cenderung memiliki tingkat reproduksi yang lebih tinggi dan memungkinkan manusia untuk mengelola pemuliaan dengan lebih efektif.

Pemilihan hewan dengan wilayah berkembang biak yang luas juga membantu meminimalkan risiko penyakit dan keturunan yang enggak diinginkan.

3. Hierarki Sosial yang Didominasi Kepemimpinan

Tahukah kamu? Karakteristik sosial hewan juga berperan penting dalam keberhasilan domestikasi.

Hewan yang memiliki hierarki sosial yang didominasi oleh kepemimpinan memudahkan manusia untuk memahami dan mengelola hubungan dengan hewan-hewan tersebut.

Hierarki sosial yang terstruktur membantu dalam pemilihan hewan yang bisa lebih mudah diarahkan dan dikelola oleh manusia.

Baca Juga: 4 Hewan yang Berhasil Didomestikasi dan Hidup Berdampingan dengan Manusia

4. Kematangan Cepat

Kemampuan hewan mencapai kematangan dengan cepat merupakan faktor penting dalam proses domestikasi lo, Kids.

Hewan yang memiliki siklus hidup singkat dan bisa berkembang biak dengan cepat memberikan keuntungan dalam menghasilkan keturunan yang diinginkan secara selektif.

Hal ini mendukung pertumbuhan populasi hewan domestik dengan lebih efisien ya, Kids.

5. Bersifat Jinak Secara Alami

Hewan yang secara alami bersifat jinak atau mudah dijinakkan memiliki potensi domestikasi yang lebih tinggi.

Sifat jinak ini membuat interaksi dengan manusia menjadi lebih harmonis dan mengurangi risiko konflik selama proses domestikasi.

Pemilihan hewan dengan sifat jinak secara alami juga memudahkan perawatan dan manajemen sehari-hari.

6. Tak Panik dan Melarikan Diri saat Terkejut

Selain kriteria di atas, hewan yang akan didomestikasi juga enggak boleh mudah panik dan melarikan diri saat terkejut.

Misalnya, domestikasi yang dilakukan pada domba yang memiliki naluri hidup berkelompok sehingga mereka akan tetap berdekatan satu sama lain saat gugup.

Baca Juga: Hari Anjing Sedunia Diperingati Setiap 26 Agustus, Begini Sejarah Anjing Jadi Sahabat Manusia

Sementara kijang dan rusa memiliki tempramen yang mudah terkejut serta lompatan yang kuat sehingga memungkinkan mereka akan melarikan diri dan terkejut saat dijinakkan.

Sebagai tambahan informasi, di bawah ini merupakan beberapa hewan liar yang sulit dijinakkan, antara lain:

1. zebra2. rakun3. gajah Asia4. bison5. kerbau Afrika

Demikianlah informasi tentang kriteria hewan yang dapat didomestikasi ya, Kids.

-----

Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.