GridKids.id - Bagaimana keterkaitan antara kebijakan moneter dengan stabilitas harga, Kids?
Pertanyaan di atas terdapat pada pembahasan materi Ekonomi kelas XI SMA Bab 5 Kebijakan Moneter dan Kebijakan Fiskal.
Kebijakan moneter ialah tindakan yang diambil oleh otoritas moneter suatu negara, biasanya bank sentral untuk mengelola suplai uang dan suku bunga dalam upaya untuk mencapai tujuan tertentu dalam perekonomian.
Pengertian kebijakan moneter adalah kebijakan yang dikeluarkan oleh pemerintah untuk memengaruhi jumlah uang yang beredar dan daya beli uang.
Mengatur target inflasi termasuk jenis-jenis kebijakan moneter untuk mengatasi inflasi.
Pemerintah atau bank sentral bisa menetapkan target inflasi sebagai panduan kebijakan ya, Kids.
Nah, tujuan utama dari kebijakan moneter adalah untuk menciptakan kondisi yang mendukung pertumbuhan ekonomi yang stabil.
Bank sentral menggunakan berbagai instrumen untuk mengatur kebijakan moneter.
Mulai dari suku bunga acuan, operasi pasar terbuka (pembelian dan penjualan sekuritas pemerintah), penentuan persyaratan cadangan bank, hingga intervensi valuta asing.
Tahukah kamu? Kebijakan moneter berperan penting dalam pengendalian inflasi.
Pengaruh bank sentral terhadap suku bunga memengaruhi biaya pinjaman, yang pada akhirnya memengaruhi belanja konsumen dan investasi perusahaan.
Baca Juga: Apakah Ada Batasan bagi Pemerintah dalam Mencetak Uang? Ekonomi Kelas XI SMA
Implementasi kebijakan moneter bisa jadi tantangan, terutama ketika ekonomi mengalami situasi eksternal yang enggak terduga atau saat ada ketidakpastian yang besar dalam perekonomian.
Simak informasi di bawah ini untuk mengetahui bagaimana keterkaitan antara kebijakan moneter dengan stabilitas harga.
Keterkaitan antara Kebijakan Moneter dengan Stabilitas Harga
Stabilitas harga diartikan sebagai kondisi di mana tingkat inflasi atau deflasi tetap rendah dan stabil dalam jangka panjang.
Kebijakan moneter yang dikelola oleh bank sentral memiliki peran penting dalam menjaga stabilitas harga dalam perekonomian.
Keterkaitan antara kebijakan moneter dan stabilitas harga adalah esensial dalam mencapai tujuan tersebut.
Berikut ini merupakan keterkaitan antara kebijakan moneter dengan stabilitas harga, yaitu:
1. Sasaran Inflasi
Banyak bank sentral menetapkan target inflasi sebagai bagian dari kebijakan moneter mereka.
Mereka berusaha untuk menjaga inflasi tetap pada tingkat yang bisa menciptakan pertumbuhan ekonomi yang seimbang.
Baca Juga: Apakah Pemerintah Bisa Mencetak Uang Sebanyak-banyaknya? Ekonomi Kelas XI SMA
Dengan menaikkan atau menurunkan suku bunga, bank sentral bisa mengendalikan inflasi dengan merespons perubahan permintaan agregat.
2. Keseimbangan Makroekonomi
Kebijakan moneter membantu mencapai keseimbangan antara pertumbuhan ekonomi dan stabilitas harga.
Bank sentral bekerja untuk mencegah inflasi yang terlalu tinggi atau deflasi yang merugikan.
Ini dikarenakan keduanya bisa memiliki konsekuensi yang merugikan bagi perekonomian.
3. Transmisi Kebijakan Moneter
Perubahan dalam kebijakan moneter, seperti penyesuaian suku bunga, mempengaruhi perilaku konsumen dan produsen.
Saat suku bunga turun, pinjaman menjadi lebih murah, mendorong belanja konsumen dan investasi perusahaan.
Ini bisa meningkatkan permintaan agregat dan memicu inflasi jika enggak diimbangi dengan hati-hati.
Demikianlah informasi tentang keterkaitan antara kebijakan moneter dengan stabilitas harga.
Pertanyaan: Apa pengertian stabilitas harga? |
Petunjuk: Cek di halaman 2. |
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.