GridKids.id - Indonesia merupakan negara yang rawan bencana alam.
Bencana alam yang terjadi di Indonesia enggak lepas dari letak geografis atau wilayahnya, lo.
Bencana alam yang terjadi secara natural terus mendorong penduduk Indonesia mengembangkan upaya penanggulangan bencana alam, Kids.
Tapi, tahukah kamu apa yang membuat Indonesia terus mengalami bencana alam sepanjang waktu?
Dilansir dari laman kompas.com, Indonesia menjadi wilayah rawan bencana karena letaknya yang dilalui cincin api Pasifik atau sirkum Pasifik.
Keberadaan sirkum Pasifik sebagai titik temu lempeng tektonik dunia, menghasilkan kurang lebih 75% gunung berapi di dunia.
Dari 452 gunung berapi di kawasan ini, 127 gunung berapinya ada di Indonesia.
Menurut laman National Geographic, 90% gempa bumi di dunia asalnya dari wilayah sirkum Pasifik ini.
Enggak heran Indonesia jadi salah satu negara yang rentan dan sering mengalami gempa Bumi hingga bencana alam yang dipicu oleh aktivitas vulkanik seperti gunung meletus.
Selain dilewati Sirkum Pasifik, Indonesia juga dilewati sabuk Alpide yang merupakan pertemuan lempeng Eurasia, India, dan Australia.
Posisi Indonesia yang dilalui sabuk Alpide ini menjadikan Indonesia jadi wilayah kedua paling rawan gempa Bumi setelah Jepang.
Baca Juga: Kemunculan Oarfish Pertanda Gempa Bumi Besar, Mitos atau Fakta?
Kenapa Indonesia Jadi Negara Rawan Bencana?
Menurut Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), bencana yang terjadi ada yang terjadi karena kondisi alam dan hingga perilaku dan ulah manusia.
Beberapa faktor yang menyebabkan Indonesia jadi rawan bencana, di antaranya:
1. Kondisi Geologi
Letak geografis Indonesia berada di pertemuan empat lempeng tektonik, yaitu lempeng Eurasia, Benua Indo-Australia, Samudera Hindia, juga Samudera Pasifik.
Indonesia juga berlokasi di zona Ring of Fire yang di dalamnya banyak gunung api aktif.
Situasi ini membuat Indonesia jadi rawan bencana alam seperti, gempa bumi hingga tsunami.
2. Bahasa Hidrometeorologi
Tak hanya gempa bumi dan tsunami, Indonesia juga rawan banjir, tanah longsor, kebakaran hutan, hingga kekeringan.
Hal ini bisa jadi efek dari iklim tropis Indonesia yang membuat wilayah kita terus mengalami perubahan cuaca, suhu, juga arah angin yang cukup ekstrem.
Risiko bencana hidrometeorologi ini diperparah dengan adanya pembangunan yang bertumpu ke eksploitasi sumber daya alam berskala besar.
Baca Juga: Mengenal Gempa Megathrust, Bencana Destruktif yang Bisa Picu Tsunami
3. Efek Teknologi
Kemajuan ilmu dan teknologi bisa berperan besar dalam risiko bencana yang ada di Indonesia.
Beberapa kebijakan dengan penerapan teknologi yang kurang tepat dan bisa menyisakan dampak buruk untuk alam dan lingkungan.
Hal ini bisa membuat risiko bencana lain yang akan bermunculan di masa depan.
Nah, Kids, itu tadi beberapa alasan kenapa Indonesia jadi negara yang rawan bencana alam.
----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.