GridKids.id - Kids, setelah mempelajari tentang kearifan lokal, kita akan membahas tentang tradisi sasi dalam materi Ilmu Pengetahuan Sosial kelas 9 SMP.
Setiap daerah pasti memilki tradisi.
Tradisi adalah suatu kebiasaan turun menurun dalam kelompok masyarakat dan menjadi identitas di daerah tersebut.
Nah, kali ini kita akan mengenal tradisi sasi yang berasal dari Maluku dan Papua.
Sasi berasal dari bahasa Bacan yang artinya sumpah, baiat atau janji.
Tradisi sasi merupakan sebuah perintah larangan untuk mengambil hasil alam, baik dari hasil pertanian atau kelautan sebelum tiba waktunya.
Tradisi sasi dilakukan sebagai upaya melestarikan alam dan demi menjaga mutu hasil alam.
Nantinya jika waktu sudah tiba, hasil alam atau pendapatan hasil akan dibagi rata.
Dalam tradisi sasi, seorang kepala suku atau tokoh masyarakat setempat akan mengumumkan suatu area tertentu sebagai wilayah yang dilarang untuk digunakan atau dimanfaatkan selama jangka waktu tertentu.
Selama periode ini, dilarang untuk menangkap ikan, mengumpulkan kerang, atau mengambil sumber daya alam lainnya di area tersebut.
Tujuan dari sasi adalah untuk melestarikan sumber daya alam yang ada di wilayah tersebut dan menjaga ekosistem laut agar tetap seimbang.
Baca Juga: Tradisi Unik Berbagai Negara: Tulip Time dan Masyarakat Nomaden, IPAS Kelas 6 SD
Selain itu, dalam tradisi sasi, masyarakat setempat juga berkomitmen untuk menjaga dan merawat lingkungan alam sekitar, seperti hutan, sungai, dan pantai, agar tetap terjaga kelestariannya.
Mereka meyakini bahwa dengan menjalankan sasi, mereka akan menerima berkah alam yang berlimpah di masa depan.
Tradisi sasi telah ada selama berabad-abad dan telah menjadi bagian integral dari budaya dan kehidupan masyarakat di wilayah-wilayah di sekitar Maluku dan Papua.
Selain manfaat ekologisnya, sasi juga memiliki nilai sosial dan budaya yang kuat, membantu mempertahankan hubungan antar-generasi dan kerukunan sosial dalam komunitas tersebut.
Namun, di era modern, praktik sasi telah mengalami beberapa tantangan, terutama karena perubahan sosial, ekonomi, dan lingkungan.
Upaya dilakukan untuk memadukan tradisi sasi dengan upaya pelestarian lingkungan yang lebih luas dan menjaga agar praktik ini tetap relevan di dunia yang terus berubah.
Tujuan Tradisi Sasi
Tujuan dari tradisi sasi adalah mencapai beberapa hasil yang penting dalam konteks masyarakat yang melaksanakannya.
Berikut adalah beberapa tujuan utama dari tradisi sasi:
1. Konservasi Sumber Daya Alam
Salah satu tujuan utama dari sasi adalah melestarikan sumber daya alam, khususnya sumber daya laut.
Baca Juga: Tradisi Unik Berbagai Negara: Tulip Time dan Masyarakat Nomaden, IPAS Kelas 6 SD
Dengan membatasi akses dan penggunaan sumber daya alam dalam jangka waktu tertentu.
2. Peningkatan Kelangsungan Hidup
Tradisi sasi membantu memastikan bahwa masyarakat lokal memiliki akses ke sumber daya alam yang cukup untuk memenuhi kebutuhan dasar mereka seperti makanan dan mata pencaharian.
Dengan menjaga keseimbangan ekosistem, tradisi ini mendukung kelangsungan hidup komunitas.
3. Keseimbangan Ekologis
Dengan menghormati periode larangan dalam sasi, masyarakat berperan dalam menjaga keseimbangan ekologis di wilayah mereka.
Ini membantu melindungi spesies laut dan ekosistem yang rentan dari tekanan berlebihan.
4. Keharmonisan Sosial
Tradisi sasi memainkan peran penting dalam memelihara kerukunan sosial di antara anggota masyarakat.
Hal ini sering kali melibatkan perjanjian dan keterlibatan bersama dalam pengaturan dan pemantauan sasi, yang memperkuat hubungan sosial dalam komunitas.
5. Pendidikan Budaya
Baca Juga: Mengenal Malam Satu Suro, Tradisi Perayaan Hari Pertama Kalender Jawa
Sasi merupakan bagian integral dari budaya masyarakat di wilayah-wilayah di sekitar Maluku dan Papua.
Melalui tradisi sasi, nilai-nilai budaya, tradisi, dan pengetahuan turun temurun dapat dijaga dan disampaikan kepada generasi berikutnya.
Jadi, itulah penjelasan dari tradisi sasi yang berasal dari Maluku hingga Papua, Kids.
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia!