Ketika posisi bulan rendah di langit, kita melihat cahayanya menembus sebagian besar atmosfer.
Cahaya di ujung biru spektrum dihamburkan, sedangkan cahaya merah tak dihamburkan. Hal inilah yang menyebabkan bulan juga terlihat berwarna merah.
Ketika posisinya semakin tinggi di langit, bulan semakin sedikit dikaburkan oleh atmosfer sehingga berwarna lebih kuning yang juga terjadi pada matahari saat terbit di langit.
Jadi, itu dia penjelasan mengenai warna bulan yang terlihat berbeda-beda.
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.