Akar tanaman bisa mempengaruhi pelapukan batuan melalui proses fisik dan kimia lo, Kids.
Akar tanaman tumbuh di dalam celah-celah batuan dan merambah secara perlahan menyebabkan perpecahan dan pengikisan batuan.
Akar juga bisa memproduksi asam organik sebagai hasil metabolisme yang bisa mengikis permukaan batuan dan memfasilitasi pelapukan.
3. Pengaruh Mikroorganisme
Mikroorganisme seperti bakteri, jamur, ganggang, dan lumut bisa memengaruhi pelapukan batuan.
Beberapa mikroorganisme bisa memproduksi asam organik sebagai produk sampingan metabolisme mereka.
Asam ini bisa merusak mineral-mineral dalam batuan dan memfasilitasi penguraian batuan ya, Kids.
Selain itu, mikroorganisme ini bisa menempel pada permukaan batuan, membentuk lapisan biokimia yang mempengaruhi struktur dan komposisi batuan.
Baca Juga: 4 Dampak Pelapukan Batuan terhadap Lingkungan, Apa Saja?
4. Pengaruh Partikel Organik
Partikel organik seperti dedaunan, ranting, dan bahan organik lainnya bisa mengendap di atas batuan dan membentuk lapisan yang bisa memengaruhi pelapukan.
Proses dekomposisi bahan organik bisa menghasilkan senyawa-senyawa kimia yang bisa memicu reaksi kimia di permukaan batuan, mempercepat pelapukan.
5. Pengaruh Fauna
Fauna tanah seperti cacing, serangga, dan hewan penggali tanah lainnya juga bisa memengaruhi pelapukan batuan.
Aktivitas penggalian tanah yang dilakukan oleh hewan-hewan ini bisa memecah batuan dan menciptakan ruang kosong di dalam batuan untuk air dan udara, memfasilitasi proses pelapukan.
Itulah informasi tentang apa saja faktor biologi yang memengaruhi pelapukan batuan.
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.