Find Us On Social Media :

Bertetangga dengan Indonesia, Ini Alasan Malaysia Dijuluki Negeri Jiran #AkuBacaAkuTahu

Kawasan Malaysia dibagi menjadi dua, yaitu Malaysia Barat dan Malaysia Timur serta beribu kota Kuala Lumpur.

GridKids.id - Malaysia merupakan salah satu negara tetangga Indonesia yang termasuk dalam organisasi geopolitik Asia Tenggara.

Kawasan Malaysia dibagi menjadi dua, yaitu Malaysia Barat dan Malaysia Timur serta beribu kota Kuala Lumpur.

Malaysia Barat terletak di Semenanjung Malaka (Asia), sedangkan Malaysia timur terletak di Pulau Kalimantan.

Sama seperti Indonesia, dilihat dari letaknya, Malaysia berada di garis ekuator sehingga beriklim tropis, Kids.

Berbeda dengan Indonesia, Malaysia menggunakan bahasa Melayu dan sebagian adalah bahasa Inggris.

Bahasa Inggris digunakan oleh kaum pendatang karena penduduk Malaysia selain penduduk asli juga banyak para pendatang, ya.

Bersumber dari travel.kompas.com, mayoritas penduduk Malaysia berasal dari kelompok ras Melayu dan kira-kira jumlah penduduknya sekitar 61,8 persen dari total penduduk Malaysia.

Tahukah kamu? Malaysia dijuluki sebagai Negeri Jiran lo, Kids.

Yuk, simak informasi di bawah ini untuk mengetahui apa alasan Malaysia dijuluki sebagai Negeri Jiran, ya!

Alasan Malaysia Dijuluki Sebagai Negeri Jiran

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), jiran adalah orang yang tinggal sebelah-menyebelah atau dekat (sekitar) rumah atau tetangga.

Baca Juga: 5 Karakteristik Negara Malaysia yang Dijuluki Sebagai Negeri Jiran

Nah, berdasarkan pengertian di atas, julukan Negeri Jiran bagi Malaysia muncul karena letaknya bersebelahan dengan negara Indonesia.

Selain itu, Negara Malaysia juga berbatasan secara langsung oleh negara Indonesia pada sisi timur dan selatannya.

Berikut ini beberapa alasan lain Malaysia dijuluki sebagai Negeri Jiran, antara lain:

1. Letak Geografis Strategis

Malaysia memiliki letak geografis yang strategis di kawasan Asia Tenggara. Negara ini terletak di bagian selatan Semenanjung Malaysia dan sebagian dari Pulau Kalimantan.

Letaknya yang bersebelahan dengan beberapa negara seperti Thailand, Singapura, Indonesia, dan Brunei Darussalam menjadikannya sebagai negara yang memiliki perbatasan darat dan perairan dengan negara-negara tetangga.

Hal ini memberikan posisi yang penting dalam hubungan diplomatik dan perdagangan regional.

2. Hubungan Bilateral yang Kuat

Malaysia memiliki hubungan bilateral yang kuat dengan negara-negara tetangga.

Hubungan baik ini terjalin melalui berbagai kesepakatan, perjanjian, dan kerja sama dalam berbagai bidang seperti perdagangan, ekonomi, keamanan, dan sosial budaya.

Baca Juga: Brunei Darussalam Dijuluki Negara Petro Dollar, Apa Sebabnya? #AkuBacaAkuTahu

Kerja sama ini membantu meningkatkan stabilitas dan perkembangan ekonomi di kawasan ya, Kids.

3. Interaksi Sosial dan Keterkaitan Sejarah

Interaksi sosial antara masyarakat Malaysia dan negara-negara tetangga telah terjadi selama berabad-abad.

Keterkaitan sejarah antara Malaysia dan negara-negara di sekitarnya, seperti Indonesia dan Brunei Darussalam, memberikan landasan bagi kerja sama dan pengaruh budaya saling-menghormati.

4. Keragaman Budaya

Tahukah kamu? Malaysia memiliki keragaman budaya yang kaya dan unik.

Negara ini terdiri dari beragam etnis, agama, dan bahasa, termasuk Melayu, Cina, India, dan suku-suku pribumi lainnya.

Keragaman ini tercermin dalam budaya, adat istiadat, dan makanan tradisional.

Malaysia menjadi tempat di mana berbagai budaya bertemu dan berinteraksi, menciptakan toleransi dan pengertian antar etnis.

Sekarang sudah tahu ya, Kids, alasan Malaysia dijuluki sebagai Negeri Jiran adalah posisi geografisnya yang berdekatan dengan beberapa negara tetangga.

Faktor-faktor yang menyebabkan Malaysia dijuluki sebagai Negara Jiran meliputi letak geografis, hubungan bilateral, keragaman budaya, dan interaksi sosial dengan negara-negara tetangga.

-----

Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.