GridKids.id - Orangutan adalah salah satu primata endemik Indonesia yang kini makin terancam punah, Kids.
Populasi orangutan yang makin menurun disebabkan oleh banyaknya faktor perubahan pada lingkungan habitatnya.
Dilansir dari laman rimbakita.com, perubahan pada habitat orangutan salah satunya dipicu oleh deforestasi, Kids.
Deforestasi adalah hilangnya hutan dan perubahan fungsi hutan menjadi lahan penunjang kehidupan manusia.
Tahukah kamu sebutan orangutan berasal dari kosakata Bahasa Melayu, Kids?
Orang berarti manusia, sedangkan utan yang berarti hutan.
Satwa ini disebut orang karena punya hubungan kekerabatan yang sangat dekat dengan manusia, Kids.
Orangutan terbagi jadi dua subspesies, satunya menghuni hutan Kalimantan dan satunya mendiami hutan di Sumatera.
Orangutan Kalimantan punya nama latin Pongo pygmaeus yang terbagi lagi jadi tiga jenis, yaitu Pongo pygmaeus pygmaeus, Pongo pygmaeus morio, dan Pongo pygmaeus wurmbii.
Sedangkan orangutan Sumatra punya nama latin Pongo abelii.
Habitat orangutan sangat dipengaruhi oleh sebagian besar waktunya yang dihabiskan di pohon (arboreal).
Baca Juga: 6 Kesamaan antara Manusia dan Orangutan, Primata Asli Indonesia #AkuBacaAkuTahu
Orangutan juga membuat sarang di pohon supaya mereka bisa leluasa mengamati dan memantau hutan dari ketinggian, lo.
Keunikan Orangutan yang Mirip dengan Manusia
Orangutan merupakan spesies primata yang cerdas, dan itu tercermin dari tingkah lakunya.
Misalnya ketika mereka bisa memilih buah yang baik di pohon atau menggunakan daun lebar sebagai pelindung dari hujan dan terik matahari.
Bahkan disebutkan juga bahwa orangutan punya kemampuan untuk meracik obat-obatan secara mandiri untuk memulihkan dirinya.
Orangutan punya susunan DNA yang sangat mirip dengan manusia, kesamaannya mencapai 96,4%, Kids.
Meski punya kekerabatan yang sangat dekat dengan manusia, fisik orangutan jauh lebih kuat daripada manusia.
Diperkirakan orangutan punya kekuatan 6 kali lebih besar dari manusia pada umumnya.
Meski punya fisik yang kuat, orangutan jauh lebih tenang dan bukan termasuk satwa yang berbahaya bagi manusia, lo.
Orangutan sangat suka tidur juga bermalas-malasan sepanjang waktu.
Untuk mendukung tidurnya yang nyaman, orangutan bahkan bisa membuat kasur menggunakan ranting-ranting di sarangnya.
Baca Juga: Kenapa Orangutan Harus Diselamatkan dari Kepunahan di Alam Liar?
Sama halnya seperti manusia, enggak jarang orangutan akan tidur di sela-sela aktivitasnya di siang hari.
Mirip manusia yang kadang menyempatkan waktu untuk tidur siang sejenak sebelum lanjut beraktivitas. Unik sekali, ya?
----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.