GridKids.id - Hai, Kids, kembali lagi membahas tentang negara Belanda bersama GridKids, nih.
Di artikel GridKids sebelumnya kamu sudah melihat berbagai fakta menarik tentang sistem pendidikan di Belanda, sebagai salah satu yang terbaik di dunia.
Nah, kali ini kamu akan diajak melihat bersama salah satu bentuk kebudayaan yang terkenal dari Belanda, yaitu pakaian tradisional dan sepatunya.
Meski jadi salah satu negara yang maju, Belanda hingga hari ini masih memegang prinsip Gezelligheid, lo.
Prinsip Gezelligheid ini berarti teguh mempertahankan nilai-nilai tradisi yang baik.
Hal ini bisa terlihat dari masih banyaknya bangunan rumah orang Belanda yang masih memiliki kebun terawat di depannya.
Selain itu, salah satu ciri rumah Belanda adalah jendela kotak yang khas di bangunannya.
Belanda juga dikenal sebagai negara yang menjunjung tinggi kerapihan, hal ini bisa terlihat dari lingkungan kotanya yang rapi dan teratur.
Berdasarkan pembahasan di Buku Peradaban Belanda karya Edi Suwasono, kali ini kamu akan diajak melihat seperti apa kostum dan sepatu tradisional Belanda, nih, Kids.
Penasaran seperti apa uraian penjelasannya? Yuk, simak bersama uraian lengkapnya di bawah ini, Kids.
Kostum dan Sepatu Tradisional Belanda
Baca Juga: Awal Mula Terbentuknya Belanda: Negeri Kincir Angin Jajahan Spanyol
1. Kostum
Kostum atau pakaian tradisional masyarakat Belanda terdiri dari topi renda yang lebar di bagian samping mirip sayap.
Kostum ini akan dipadukan dengan rompi sulaman yang punya banyak warna, hingga apron, dan sepatu yang terbuat dari kayu.
Namun, kini kostum tradisional ini banyak yang disimpan dan hanya dikenakan di hari-hari libur atau perayaan khusus saja.
Misalnya di daerah Zaanse Schans atau Volendam, kostum ini masih sering dikenakan oleh penduduk lokal untuk pergi beribadah ke gereja.
2. Sepatu
Sepatu dari kayu khas Belanda dikenal dengan nama Klompen.
Namanya diambil dari suara sepatu ini ketika dikenakan sebagai pelengkap pakaian tradisional Belanda.
Uniknya, tak hanya jadi sepatu atau alas kaki, klompen sering dipergunakan sebagai wadah untuk menyimpan barang-barang kecil, Kids.
Bahkan klompen juga dipergunakan sebagai celengan oleh para penjaga jembatan atau penjaga pintu air yang mengambil uang dari perahu dan kapal yang lewat.
Klompen juga bisa dipergunakan sebagai vas bunga, kapal mainan, hingga banyak dijadikan souvenir bagi para wisatawan luar negeri yang datang ke Belanda.
Baca Juga: 15 Fakta Menarik Sistem Pendidikan di Belanda, Salah Satu yang Terbaik di Dunia
Menurut sejarahnya, klompen sudah dikenal sejak abad 13 M dan banyak dipakai oleh para petani dan buruh-buruh di negara Eropa lain, khususnya yang berbatasan dengan Belanda.
Misalnya di kawasan Vlaams, di Belgia Utara, klompen adalah sepatu kayu yang digunakan oleh perempuan.
Sedangkan laki-laki di Vlaams menggunakan sepatu khusus lain yang dinamai hollebelokken.
Sepatu kayu ini memberikan kehangatan di kaki selama musim dingin, namun bisa menyejukkan juga ketika digunakan di musim panas.
Kayu yang digunakan untuk membuat klompen punya daya serap suhu yang baik sekaligus melindungi kaki ketika melalui jalan yang kotor.
Salah satu variasi dari klompen disebut dengan trippe yang mirip sandal terompah yang dikenal di Indonesia.
----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.