GridKids.id - Hai, Kids, kali ini kamu masih bersama GridKids untuk membahas tentang materi Sejarah kelas 11 SMA.
Kali ini kamu masih akan membahas tentang pendudukan Jepang di Indonesia dan perubahan yang terjadi pada pemerintahan dan kondisi masyarakat.
Jepang masuk ke Indonesia secara bertahap, awalnya serangan demi serangan mereka lakukan menyisir sumber daya alam di Kalimantan, Sulawesi, Maluku, Sumatra, hingga pulau Jawa.
Enggak seperti Hindia Belanda yang punya pemerintahan terpusat, Jepang membagi Indonesia jadi tiga wilayah pemerintahan, di antaranya:
1. Daerah Sumatra dikuasai Angkatan Darat (Rikugun) ke-25 berpusat di Bukittinggi.
2. Daerah Jawa dan Madura di bawah Angkatan Darat (Rikugun) ke-16 berpusat di Jawa.
3. Daerah Kalimantan dan wilayah Indonesia Timur dikuasai oleh Angkatan Laut (Kaigun).
Kalimantan dan wilayah Indonesia Timur menjadi satu-satunya wilayah pendudukan Jepang yang berada di bawah kontrol langsung Angkatan Laut Jepang.
Lalu, seperti apa sambutan dan reaksi bangsa Indonesia ketika Jepang mulai masuk dan menduduki Indonesia?
Apakah kedatangan Jepang dilihat sebagai harapan baru atas situasi yang lebih baik atau sebaliknya?
Yuk, simak sama-sama uraian penjelasan lengkapnya di bawah ini, Kids.
Baca Juga: Latar Belakang Pendudukan Militer Jepang di Indonesia, Sejarah XI SMA
Reaksi Penduduk Indonesia atas Kedatangan Jepang
Ketika Jepang mulai berdatangan ke Indonesia, masyarakat Indonesia menunjukkan reaksi yang beragam, Kids.
Sebagian masyarakat ada yang menyambut dengan gembira karena berhasil mengusir Belanda.
Namun, sebagian tetap curiga atas motivasi Jepang dan kedatangan mereka ke Indonesia.
Hal ini menunjukkan bahwa bangsa Indonesia punya keragaman budaya dan pikiran yang unik, Kids.
Perbedaan sikap yang ditunjukkan masyarakat ini juga berhubungan dengan pendekatan dan propaganda yang dilakukan di Jepang di masing-masing wilayahnya.
Jepang melancarkan beragam bujuk rayu pada bangsa Indonesia agar mau menerima dan mendukung mereka dalam perang.
Propanda itu dilancarkan lewat berbagai surat kabar, majalah, poster, sandiwara, film, siaran radio, hingga pengeras suara yang dipasang di desa-desa.
Jepang berusaha mengenalkan diri sebagai Saudara Tua Indonesia yang akan membantu bangsa Indonesia lepas dari cengkeraman Belanda.
Jepang juga melancarkan propaganda 3A yang terkenal, mengungkap bahwa Jepang adalah Cahaya Asia, Pelindung Asia, dan Pemimpin Asia.
Ketika makin terdesak di tengah perang, Jepang bahkan menjanjikan kemerdekaan Indonesia supaya bangsa Indonesia tetap rela membantu dan mendukung upaya Jepang ini.
Pertanyaan: |
Siapa pihak pemerintah Jepang yang menduduki kawasan Kalimantan dan Indonesia Timur? |
Petunjuk, cek lagi halaman 1. |
----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.